“Nama aliansi oposisi ini adalah ide yang fantastis, karena mewakili siapa kami sebenarnya. Kami menganggap diri kami sebagai suara India,” kata Gandhi seperti dikutip dari Al Jazeera.
Gandhi juga melemparkan kritikan jika Modi telah memecah belah negara yang secara resmi sekuler berpenduduk 1.5 miliar jiwa itu berdasarkan garis agama.
“Saya pikir salah satu pelajaran yang saya pelajari dalam perjalanan saya baru-baru ini adalah bahwa ada kearifan yang melekat dan mendalam pada masyarakat di negara saya. Terlepas dari masyarakat mana mereka berada,” katanya.