Trio Kwek

Trio Kwek

Para pemimpin negara yang tergabung dalam BRICS berfoto bersama dalam KTT BRICS di Johannesburg, Afrika Selatan, 2023 silam.--

Anda benar-benar tahu lebih dulu dari saya: Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengenakan tarif tambahan untuk India: 25 persen. Total menjadi 50 persen. Persis sama dengan yang dikenakan Trump pada Brasil.

Sikap pemimpin India, Narendra Modi, lebih keras dari pemimpin Brasil Lula da Silva. "Saya harus melindungi para petani India. Ini harga mati," ujar Modi blak-blakan. Ia tidak takut dengan tarif 50 persen itu. "Saya juga harus melindungi nelayan kami. Peternak susu kami," tambahnya.

Begitu manis di telinga rakyat jelata di bawah  India.

Modi sendiri segera ke Tiongkok. Itu kunjungan pertama dalam tujuh tahun terakhir. Kebetulan ada ”KTT Forum Tetangga”. Tempatnya,  tahun ini, di Tianjin --30 menit naik kereta cepat dari Beijing. KTT itu adalah forum negara-negara yang berbatasan dengan Tiongkok.

Tiongkok punya tetangga  sebanyak 14 negara. Tidak ada negara lain yang ”tetangga sebelah”-nya sebanyak itu. Forum Tetangga ini bukan pertemuan formal. Ini forum informal: Shanghai Corporation Organisation. Lebih sering dilaksanakan di Shanghai.

Kunjungan Modi tanggal 31 Agustus nanti menjadi lebih penting setelah sama-sama jadi korban Donald Trump. Apalagi sejak tegang akibat kontak senjata di lembah Himalaya Modi belum pernah ke Tiongkok.

Memang agak sulit menyilangkan kepentingan antar dua negara. Sama-sama haus energi. Sama-sama impor minyak dari Rusia. Tiongkok terbanyak, India runner-up.

Sebenarnya ada yang bisa dikerjasamakan: gas Rusia dialirkan ke India lewat daratan Tiongkok. Toh Tiongkok sudah punya jaringan pipa gas sampai Kunming. Bisa disambung ke daratan India. Seperti Eropa memasang pipa gas dari Rusia lewat daratan Ukraina. Juga lewat bawah laut di selatan Finlandia.

Selebihnya: Tiongkok dan India adalah pesaing di banyak  bidang. Hubungan mereka lebih sensitif. Saya heran mengapa India mau menjadi pendiri BRICS bersama Tiongkok, Rusia, Brasil, dan Afrika Selatan. Jangan-jangan India berpikir justru harus masuk BRICS agar tahu perut Tiongkok lebih dalam --sebagai pesaing apa saja.

Yang jelas India memang punya sikap independen yang tinggi. BRICS bisa jadi alternatif dalam menghadapi dominasi blok Barat.

Bagi Tiongkok lebih mudah memberikan solidaritasnya ke Brasil. Tiongkok memerlukan Brasil: kedelainya. Apalagi setelah sulit mendapatkan pasok kedelai dari Amerika Serikat.

Maka di saat Brasil dikenakan tarif 50 persen, Tiongkok langsung buka tangan: silakan ekspor kopi ke Tiongkok. Tanpa bea masuk.

Itu bentuk solidaritas Tiongkok  yang luar biasa bagi Brasil. Si Samba adalah produsen kopi terbesar di dunia. Arabicanya. Robustanya. Selama ini ekspor terbesarnya ke Amerika. Di saat pukulan berat, sahabat menjulurkan tangan.

Apalagi Tiongkok sekarang dalam proses beralih dari teh ke kopi. Lebih satu miliar orang akan beralih ke kopi.

Di Tiongkok, kafe sudah  bermunculan seperti jamur. Dulu saya sangat jarang melihat orang Tiongkok minum kopi. Minumnya selalu teh. Botol yang dibawa selalu berisi teh. Di mobil minuman yang ditaruh di sebelah kemudi adalah teh.

Teman saya, pemilik Kopi Kapal Api, pernah investasi pabrik kopi di Shanghai. Gagal. Terlalu dini. Ia seperti jualan sepatu di Afrika di zaman semua orang lebih merasa enak tanpa alas kaki. Bertahun-tahun Kapal Api  mencoba bertahan. Tidak berhasil. Rugi terus.

Dasar hoki, ia tiba-tiba ketiban rezeki: Pemda Shanghai akan membangun arena balap mobil Formula One. Lokasinya mencakup pabrik kopinya. Ia kena gusur. Dapat ganti rugi yang sangat besar. Seluruh kerugiannya bertahun-tahun terbayar oleh proyek Formula 1.

Belakangan ia melihat orang Tiongkok mulai gemar minum kopi. Maka ia terpikir untuk membuka pabrik kopi lagi di sana. Lokasinya di antara Shanghai dan Hangzhou. Kini, saya dengar, usahanya itu sukses. Saya sudah beberapa kali ditawari mengunjunginya tapi masih belum dapat waktu.

Cafe asal Amerika pun, Xing Ba Ke (星巴克) kini punya 7.500 gerai di seluruh Tiongkok. Target berikutnya: tahun depan menjadi 9.000 gerai.

Di sana, kalau Anda bertanya di mana Starbucks akan sulit mendapat jawaban. Tapi kalau Anda bertanya di mana Xing Ba Ke, Anda langsung ditunjukkan di mana Starbucks.

Sukses Xing Ba Ke itu ditangkap pengusaha lokal. Ia bikin pesaing Starbucks. Namanya: Luckin Coffee. Dalam sekejap mengejar Xing Ba Ke. Lalu menyalipnya. Kini jauh meninggalkannya: akhir Maret lalu sudah punya 24.000 gerai. Empat bulan kemudian menjadi 26.000 gerai.

Dalam bahasa lokal Luck'in Coffee disebut Ruixing (瑞幸咖啡). Logonya bukan kepala gajah atau kepala banteng, tapi kepala kijang.

Maka Brasil sudah menemukan pasar baru untuk produk utamanya. Akan bersaing dengan kopi produk Indonesia yang dibawa ke sana oleh Kapal Api.

Brasil, India, Tiongkok kini jadi trio kwek-kwek yang teriakan mereka bisa memekakkan telinga Trump: kwek-kwek-kwek-kwek...(Dahlan Iskan)

Komentar Pilihan Dahlan Iskan Edisi 7 Agustus 2025: Ketahuan Mengapa

Jadwal Sholat Pro

Pas suami diinterogasi sama istrinya, "kenapa kamu selingkuh". Suaminya gelagapan dan berusaha tampak jujur, "karena yang ini ada rasa menggo-menggonya".

Hendri Ma'ruf

Bersyukur pada Tuhan bahwa karena kepepet maka juru bicara Kementerian Luar Negeri India mengatakan "US sendiri masih impor uranium dan palladium dari Rusia." Sebuah ungkapan terus terang yang memukul jantung diplomasi politik US. Sebuah aksi diplomasi yang tanpa tedenga aling-aling, yang membuat masyarakat dunia jadi tahu ketidak-jujuran atau pun ketidak-adilan pemimpin US terhadap negara-negara lain.

Lagarenze 1301

Santai Sejenak. Trump yang sedang mabuk kepayang dengan sekretarisnya memutuskan untuk menulis surat kepada istrinya, Melania. "Istriku tersayang. Kamu pasti mengerti bahwa aku memiliki kebutuhan-kebutuhan tertentu yang, sebagai seorang wanita berusia 55 tahun, tidak lagi dapat kamu penuhi. Aku sangat bahagia bersamamu dan aku menghargaimu sebagai istri yang baik. Setelah membaca surat ini, aku harap kamu bisa mengerti jika aku menghabiskan malam bersama sekretarisku yang baru berusia 25 tahun. Jangan marah, aku akan kembali sebelum pagi." Ketika Trump pulang, ia menemukan surat balasan dari istrinya. "Suamiku tersayang. Aku telah membaca suratmu dan terima kasih atas kejujuranmu tentang usiaku yang 55 tahun. Aku ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengingatkanmu bahwa kamu sudah berusia 79 tahun. Aku ingin memberi tahu bahwa selagi kamu membaca surat ini, aku sedang berada di hotel bersama asisten pelatih tenisku. Dia muda, jantan, dan, seperti sekretarismu, dia juga berusia 25 tahun. Kamu, sebagai pengusaha sukses dengan pengetahuan matematika yang sangat baik, pasti mengerti bahwa kita berada dalam situasi yang sama, dengan satu perbedaan kecil: 25 ke 55 berbanding 79 ke 25. Sampai jumpa seminggu lagi."

Achmad Faisol

Trump ibarat orang punya utang lalu ditagih, eee yang punya utang malah marah-marah...

djokoLodang

-o-- TIDAK APA-APA ... Masalahnya: mengapa India berani membuat Trump seperti suami yang ketahuan selingkuh. ... *) + Ah, itu tidak apa-apa. - Tidak apa-apa, katamu? Suami ketahuan selingkuh? + Betul, tidak apa-apa. Asalkan, bukan oleh istrinya. --koJo.-

siti asiyah

Buka disway itu awalnya pasti penuh semangat............... ujungnya yang bikin kita megang jidat, penyebabnya ??? : Anda sudah tahu.........................

djokoLodang

-o-- KETAHUAN Dalam sebuah wisata bus warga lanjut usia, di setiap persinggahan sopir turun, dan berdiri dekat pintu, siap membantu bila diperlukan. Seorang wanita lania menghampiri pengemudi. dan berbisik, "Pak Sopir, di dalam bus tadi, saya rasa sesuatu... yang tidak pantas telah terjadi pada saya." Pengemudi itu, terkejut tetapi tidak terlalu khawatir, memberinya senyum meyakinkan. "Jangan khawatir, Bu. Saya akan memeriksanya," janjinya. "Apa yang bisa terjadi pada Nenek-nenek tua renta?" pikirnya. Pada perhentian berikutnya, wanita lansia lainnya menghampiri pengemudi. Da berbisik, "Pak Sopir, ,sesuatu yang tidak pantas juga telah terjadi pada saya. Kali ini, sang sopir merasa tertantang. Beberapa penumpang masih ada di dalam bus, jadi ia kembali ke dalam. Ia melihat seorang pria tua merangkak di lantai di bawah kursi. Pengemudi itu berjongkok bingung. "Permisi, Pak, Apakah semuanya baik-baik saja? Ada yang bisa saya bantu?" Pria itu mendongak, kacamatanya agak melorot, dan berkata, "Oh, astaga, Nak! Saya kehilangan rambut palsu saya, dan saya sedang berusaha menemukannya." Pengemudi itu, lega. "Rambut palsu Anda?" "Ya!" seru pria itu. "Tadi saya sudah menemukannya dua kali, tetapi setiap kali rambut palsu itu terbelah di tengah! Rambut palsu saya seharusnya terbelah di samping!" --koJo.-

heru santoso

Komentar adalah kode teks yang tidak dijalankan oleh program komputer. Jadi kalau hari ini tidak muncul komentar pilihan, maka itu sudah benar sesuai definisi komentar itu. Saya percaya Pak DI sudah baca dan kirim komentar pilihan kepada redaksi. Kemudian team IT pun paham dan memberi tanda komadiatas sebagai komentator. Tidak untuk dijalankan apalagi dimunculkan keesokan harinya. Mubazir. Tapi bagi sebagian komentar. Itu penting untuk memberikan semangat berkomentar lebih lagi setiap hari. Bagi sebagian pembaca komentar pilihan juga bisa sebagai hiburan walau rasanya kurang rusuh.

Jadwal Sholat Pro

Rupanya hukum kesetimpalan masih sering berlaku. Sopan berbalas sopan. Arogan berbalas arogan. Selingkuh berbalas diselingkuhi.

Lagarenze 1301

Unsur kimia tanah jarang ada 17: • Lanthanum (La) • Cerium (Ce) • Praseodymium (Pr) • Neodymium (Nd) • Promethium (Pm) • Samarium (Sm) • Europium (Eu) • Gadolinium (Gd) • Terbium (Tb) • Dysprosium (Dy) • Holmium (Ho) • Erbium (Er) • Thulium (Tm) • Ytterbium (Yb) • Lutetium (Lu) • Scandium (Sc) • Yttrium (Y) Paladium bukan unsur tanah jarang. Paladium adalah logam transisi yang termasuk dalam kelompok platinum, dan lebih langka daripada emas. Harganya di atas Rp 600 ribu per gram. Paladium berwarna putih keperakan. Tahan korosi. Titik leleh tinggi dan menjadi konduktor yang sangat baik. Di tabel periodik --yang anak SMA IPA wajib menghafalnya-- memiliki simbol Pd dengan nomor 46. Banyak orang yang ingin tampil beda menggunakan paladium untuk cincin kawin. Bahan ini jarang menyebabkan alergi. Dan, karena bukan emas, boleh digunakan oleh pria.

Sadewa 19

PALA PUSING Empat ratus tahun lalu, buah pala mungkin sama berharganya dengan Paladium hari ini. Saat itu pala merupakan rempah dengan nilai ekonomi tertinggi di Dunia. Mendorong Belanda "mampir" ke nusantara, ke pulau Banda, ke Maluku. Belanda memonopoli pala, dengan mendirikan VOC, sebuah perusahaan "kompeni" terbesar di dunia. Berbagai sumber mengatakan nilai kekayaan VOC pada puncaknya mencapai USD 7.9 Triliun. Bandingkan dengan nilai perusahaan Tesla saat ini dikisaran USD 600 Miliar, jelas VOC jauuuuh lebih besar. Bahkan statistik mengatakan VOC setara gabungan 20 perusahaan besar saat ini (Tesla, BYD, Microsoft, Google dsb). Menjadikan VOC perusahaan terbesar sepanjang sejarah. Hasil bumi Nusantara begitu besarnya, 400 tahun lalu dikeruk oleh Belanda, dan tetap tidak habis. Kini, dikeruk oleh Oligarki, pun tetap masih melimpah. Kata orang Eropa, orang Indonesia itu sudah ditakdirkan kaya dari lahir, kaya dengan potensi alamnya. Tugas kita untuk tidak korupsi dan agamawan untuk mengingatkan kembali umatnya. "Woy, jangan koruspsi !!, agar selama ramadhan kamu bisa libur dengan tetap digaji. Woy jangan korupsi !!!agar selama Desember kamu bisa libur lagi dengan tetap digaji, agar selama hari keagamaan lain kami boleh libur sebulan dengan tetap digaji". Itu semua sangat mungkin, belum terlambat untuk mendirikan VOC VOC baru, milik bangsa sendiri. Agar semua rakyat makmur dan cukup kerja dua atau tiga hari.

thamrindahlan

Selamat sore Pak Budi Haditirto. Selamat bergabung di komunitas Perusuh. Kita sama sama anggota Perjaka (Paguyuban Jalan Kaki) Kel Dukuh Kramatjati Jakarta Timur. Tetap semangat Lunanaya (Lanjut Usia Namun Masiih Berjaya). Salam Tenis Meja

hoki wjy

Trump sudah menambah tarif buat India menjadi 50%. India apes berani melawan Trump padahal India tdk punya senjata andalan buat melawan Trump bahkan ada yg mengatakan India mau sok Jago, dan ada yg menantang mengatakan coba sebutkan satu saja produk produk andalan India didunia? jawabannya tidak ada!.mungkin India mau coba bersikap keras seperti China berharap Trump akan melunak .padahal TRump itu punya tabiat jika negara tsb tdk dianggap tapi berani melawannya bakal tambah digencet sama Trump.

Rizal Falih

Sampai pukul sebelas siang, terpantau tidak ada komentar pilihan yang muncul di CHD versi web. Tapi, kalau mau melihat komentar pilihan hari ini bisa dilihat di CHD edisi cetak atau pdf. Ada lima komentar terpilih yang nampang. Komentar para perusuh memang sangat membantu CHD. Berdasarkan pengamatan, sering kali komentar para perusuh menjadi pelengkap tulisan Abah Dahlan. Misalnya tulisan Abah terdiri dari satu setengah halaman, maka yang setengah halaman berisi komentar para perusuh pada artikel edisi sebelumnya. Kalau pun tulisan Abah sudah full dalam satu atau dua halaman layout CHD, biasanya tidak ada komentar pilihan yang ditampilkan, meskipun di CHD versi web muncul komentar pilihan. Terkait isi konten komentar pilihan adalah hak prerogatif pemilik. Tidak ada jaminan komentar yang menjadi pilihan adalah komentar yang mendukung isi tulisan Abah. Kadang terlihat serius memilih. Kadang juga terlihat asal tunjuk. Jika sedang gabut atau banyak waktu senggang seringkali puluhan komentar yang dipilih, sepertinya Abah benar-benar membaca dan menikmati komentar para perusuh. Tapi jika sedang sibuk, Abah hanya memilih sekenanya saja. Benar atau tidak, ini hanya prasangka saja  hehe.

Macca Madinah

Pas di pameran sempat nanya2 gimana supaya baterai ev awet, dari dua sales yang ditanyai, dua2nya kompak bilang, jangan sering2 pakai charging DC, padahal charging ini yang cepat ngisi baterainya. Jadi kalau tidak terburu2 disarankan tetap menggunakan charging AC, gituuuu. Demikian sekilas info.

pak tani

TOYOTA MERANA Data sementara GIIAS 2025, SPK tertinggi sementara ini diraih Toyota dengan 4.2xx spk - beda tipis dengan Mitsubishi 4.1xx spk. Mengapa sementara? Karena spk BYD atto1 belum masuk ke laporan panitia. Diluar Atto1, BYD sudah mengantongi 1.1xx spk. Diprediksi, total capaian BYD bisa 5-6ribu spk, alias menjadi juara GIIAS 2025. Padahal, Toyota tahun lalu bisa meraih 6000an spk. tentu penurunan sekitar 35% ini merupakan tempelengan keras ke penguasa otomotif Konoha itu. Saudara 'kembar'nya bahkan diinjak2, Ya, Daihatsu cuma mendapat 500 spk. Bahkan Honda, tidak bisa mencapai 2000spk, kalah tipis dengan Wuling dan Cherry. Peta penjualan otomotif (mobil) sudah jelas terdisrupsi, Transisi mobil listrik sudah terjadi, terutama di kota2 besar. Sayonara mobil ICE, kalau tidak berbenah bukan tidak mungkin nasib NOKIA & Blackberry akan dialami para raksasa otomotif Jepang. Kendala utama mobil listrik itu perjalanan luar kota, jumlah SPKLU masih sedikit. Tapi, waini. Alfamart melihat peluang, dan sudah meneken MOU dengan PLN untuk membangun SPKLU skala nasional. Kedepannya, rakyat Konoha tidak perlu kuatir. Mau charge dimana saja kapan saja tinggal cap cus ke Alfamart tedekat. Lebih mudah daripada cari kerja. Ups.

daeng romli

Kalimat akhir, Trump seperti suami yg ketahuan selingkuh. Abah sampai mengerti seperti itu orang yg ketahuan selingkuh, opo njenengan pernah "terciduk" Bah? Maaf Bah ini mek guyonan ae... Tapi yg jelas hal diatas tdk berlaku pada "Bli leong" krn konon dia adalah laki2 yg setia pada istri. Info ini saya terima dr tulisan bli sendiri bukan dr konco2ne apalagi dr istrinya....hahahaha #cepetkaburrrrrrrrr

Fiona Handoko

Selamat sore bp thamrin, bung mirza, bp agus, bp jz, bp udin, bp jokosp dan teman2 rusuhwan. Pembaca setia chd seperti bu guru ima. Tentu ingat. Iklan business adventure with abah dan novi basuki. Biasanya mencantumkan kuota peserta, harga yg harus dibayar. Dan fasilitas2 yg diperoleh. Namun di iklan business adventure vol 3 ini. Infonya sangat minim. Sampai2 biayanya pun tidak dipublikasikan. Apakah abah takut cuannya dihitung oleh bung mirza, seperti di business adventure ke 2? Atau apakah ada diskon besar besaran seperti wuling binguo? Sehingga abah ngeri dikomplain rusuhwan peserta business adventure 1 & 2 ?

Liam Then

Tiongkok mulai pemurnian LTJ (Logam tanah jarang) sejak 1980, mereka akuisisi teknologinya dari Prancis. Pernah nonton video, sesuai yang Pak DI bilang, dari limbah tailing tambang memang bisa diolah untuk dapatkan bahan LTJ darinya. Kebetulan tambang-tambang di Tiongkok, punya kandungan LTJ yang cukup. Yang tak disebutkan adalah, dalam upaya pemurnian LTJ, butuh banyak tenaga insinyur kimia disana. Itulah yang tidak dipunya oleh banyak negara. Untuk perbandingan, Amerika setiap tahun produksi sarjana STEM ( Science, Technology, Engineering, Mathematic) setiap tahun. Sarjana STEM baru Tiongkok setiap tahun 3,5jt orang. Pakai logika sederhana, dari satu pohon durian, tak semua buahnya besar, cuma sekian persen yang besar. Jadi, dari sekian banyak lulusan STEM di dua negara diatas, tentu cuma sekian persen saja yang benar-benar pandai dan mencolok secara penguasaan ilmu. Disinilah efek statistik berlaku, "numbers matter". Ada video analisa di YouTube yang perkirakan , Amerika tak punya cukup lulusan kimia, untuk kembangkan bidang produksi logam tanah jarang. Bahkan jika mereka abaikan aturan lingkungan mereka yang ketat. Inilah sebabnya, mengapa Amerika terlihat lembek terutama terhadap Tiongkok dalam hal kebijakan tariff. Sampai-sampai ada pertemuan pembicaraan khusus antara dua negara untuk negoisasi tariff. Industri militer Amerika sangat tergantung pada impor tanah jarang dari Tiongkok. Gaya-gaya keras Trump terapkan tarif sebenarnya tebang pilih.

Gregorius Indiarto

Menyongsong hari "Kemerdekaan" ke 80. Benarkah negeri ini sudah merdeka? Negeri ini dikenai tarif ekspor 19%, tidak boleh, tidak bisa atau tidak mampu membalas, hanya bisa "nrimo", dan tidak merasa terjajah?! Luar biasa!! Kenapa tidak melawan seperti India? Belum mampu, negeri ini jauh tertinggal dari negara itu. Petinggi dan masyarakat negeri ini sibuk membahas, menafsir dan saling silang pendapat hasil karya bangsa lain, sementara bangsa penghasilkaryanya sudah meninggalkannya, sudah beralih menjadi negara industri. Negeri ini terjebak dalam "tafsir ku benar, tafsir mu salah, tentang halal haram". Tidak tahu sampai kapan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Komentar: 171

  • Echa Yeni
    Echa Yeni
  • Budi Haditirto
    Budi Haditirto
  • Budi Haditirto
    Budi Haditirto
  • bitrik sulaiman
    bitrik sulaiman
  • Tivibox
    Tivibox
    • Jo Neca
      Jo Neca
  • Ummi Hilal
    Ummi Hilal
  • Jadwal Sholat Pro
    Jadwal Sholat Pro
  • Johannes Kitono
    Johannes Kitono
    • Komentator Spesialis
      Komentator Spesialis
  • Liam Then
    Liam Then
  • Thamrin Dahlan YPTD
    Thamrin Dahlan YPTD
  • Liam Then
    Liam Then
    • Liam Then
      Liam Then
    • Komentator Spesialis
      Komentator Spesialis
  • Komentator Spesialis
    Komentator Spesialis
    • Udin Salemo
      Udin Salemo
  • Thamrin Dahlan YPTD
    Thamrin Dahlan YPTD
    • Taufik Hidayat
      Taufik Hidayat
    • thamrindahlan
      thamrindahlan
  • yea aina
    yea aina
    • Liam Then
      Liam Then
    • Udin Salemo
      Udin Salemo
    • Liam Then
      Liam Then
    • yea aina
      yea aina
    • Jokosp Sp
      Jokosp Sp
  • Ciga Sama
    Ciga Sama
  • Sapardi ST
    Sapardi ST
    • Liam Then
      Liam Then
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Jadwal Sholat Pro
    Jadwal Sholat Pro
  • Rizal Falih
    Rizal Falih
    • Sapardi ST
      Sapardi ST
    • Liam Then
      Liam Then
    • Rizal Falih
      Rizal Falih
    • Rizal Falih
      Rizal Falih
    • Liam Then
      Liam Then
  • Gregorius Indiarto
    Gregorius Indiarto
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Kang Sabarikhlas
    Kang Sabarikhlas
  • err haa
    err haa
  • Runner
    Runner
  • Hardiyanto Prasetiyo
    Hardiyanto Prasetiyo
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Gregorius Indiarto
    Gregorius Indiarto
  • Johan
    Johan
    • Liam Then
      Liam Then
  • sigit
    sigit
  • Hendro Purba
    Hendro Purba
    • Gregorius Indiarto
      Gregorius Indiarto
  • Nusantara Hijau
    Nusantara Hijau
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • Gregorius Indiarto
    Gregorius Indiarto
    • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
      Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    • Runner
      Runner
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • pak tani
    pak tani
    • Runner
      Runner
  • Muh Nursalim
    Muh Nursalim
    • Liam Then
      Liam Then
  • Runner
    Runner
  • Achmad Faisol
    Achmad Faisol
    • Bahtiar HS
      Bahtiar HS
    • Runner
      Runner
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
  • Bahtiar HS
    Bahtiar HS
    • Bahtiar HS
      Bahtiar HS
    • Bahtiar HS
      Bahtiar HS
    • Bahtiar HS
      Bahtiar HS
    • Gregorius Indiarto
      Gregorius Indiarto
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    • Liam Then
      Liam Then
    • suryanto bagelen
      suryanto bagelen
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
    • Wilwa
      Wilwa
  • Bahtiar HS
    Bahtiar HS
  • heru santoso
    heru santoso
    • pak tani
      pak tani
  • Marjan
    Marjan
  • hoki wjy
    hoki wjy
  • Nurkholis Marwanto
    Nurkholis Marwanto
  • Ibnu Shonnan
    Ibnu Shonnan
  • Gerring Obama
    Gerring Obama
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
    • Wilwa
      Wilwa
  • Mbah Mars
    Mbah Mars
    • Juve Zhang
      Juve Zhang
    • MULIYANTO KRISTA
      MULIYANTO KRISTA
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
  • Sadewa 19
    Sadewa 19
  • Mbah Mars
    Mbah Mars
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Lagarenze 1301
    Lagarenze 1301
    • Sadewa 19
      Sadewa 19
  • Liam Then
    Liam Then
  • Hartono
    Hartono
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • djokoLodang
    djokoLodang
  • djokoLodang
    djokoLodang
  • dabudiarto71
    dabudiarto71
  • djokoLodang
    djokoLodang
    • Lagarenze 1301
      Lagarenze 1301
  • Er Gham 2
    Er Gham 2
    • Jokosp Sp
      Jokosp Sp
  • Jokosp Sp
    Jokosp Sp
  • Komentator Spesialis
    Komentator Spesialis
    • Er Gham 2
      Er Gham 2
    • Kujang Amburadul
      Kujang Amburadul
  • Hasyim Muhammad Abdul Haq
    Hasyim Muhammad Abdul Haq
    • Komentator Spesialis
      Komentator Spesialis
    • Rashad Alvarado
      Rashad Alvarado
  • ACEP YULIUS HAMDANI
    ACEP YULIUS HAMDANI
    • Liam Then
      Liam Then
  • Komentator Spesialis
    Komentator Spesialis
    • Jokosp Sp
      Jokosp Sp
    • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
      Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • Liam Then
    Liam Then
  • Komentator Spesialis
    Komentator Spesialis
  • Komentator Spesialis
    Komentator Spesialis
    • Liam Then
      Liam Then
    • Komentator Spesialis
      Komentator Spesialis
  • Hendro Santoso
    Hendro Santoso
    • Wilwa
      Wilwa
    • Thamrin Dahlan YPTD
      Thamrin Dahlan YPTD
  • Er Gham 2
    Er Gham 2
    • Liam Then
      Liam Then
    • Er Gham 2
      Er Gham 2
  • bitrik sulaiman
    bitrik sulaiman
  • Achmad Faisol
    Achmad Faisol
  • Hendri Ma'ruf
    Hendri Ma'ruf
  • Ima Lawaru
    Ima Lawaru
  • Achmad Faisol
    Achmad Faisol
    • Liam Then
      Liam Then
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
    • Er Gham 2
      Er Gham 2
    • Liam Then
      Liam Then
    • Er Gham 2
      Er Gham 2
  • Achmad Faisol
    Achmad Faisol
  • Achmad Faisol
    Achmad Faisol
    • Kujang Amburadul
      Kujang Amburadul
  • Er Gham 2
    Er Gham 2
  • Ima Lawaru
    Ima Lawaru
  • Er Gham 2
    Er Gham 2
    • Er Gham 2
      Er Gham 2
    • Er Gham 2
      Er Gham 2
  • DeniK
    DeniK
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    • Komentator Spesialis
      Komentator Spesialis
  • Er Gham 2
    Er Gham 2
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • Jo Neca
    Jo Neca
  • djokoLodang
    djokoLodang
  • djokoLodang
    djokoLodang
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • my Ando
    my Ando
  • djokoLodang
    djokoLodang
  • Akun Bersama
    Akun Bersama
  • Ketut Bagiarta
    Ketut Bagiarta
  • Lègég Sunda
    Lègég Sunda
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    • Azza Lutfi
      Azza Lutfi
  • Lagarenze 1301
    Lagarenze 1301
  • Lagarenze 1301
    Lagarenze 1301
  • Lagarenze 1301
    Lagarenze 1301
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN