BANDUNG, DISWAY.ID – Melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), BRI Peduli terus melakukan berbagai inisiatif dalam mengatasi persoalan sampah melalui program-program yang secara nyata dapat menjadi solusi permasalahan sampah di wilayah perkotaan atau wilayah padat penduduk.
Kepedulian terhadap masalah sampah tersebut dilakukan seiring dengan peningkatan persoalan sampah seiring dengan peningkatan aktivitas masyarakat perkotaan yang tidak diimbangi dengan jumlah tempat pembuangan sampah yang memadai. Salah satunya adalah melalui Gerakan Anti Sampah “Yok Kita Gas” yang dimplementasikan di berbagai pasar di beberapa wilayah di Indonesia antara lain wilayah Semarang, Malang, Bandung, Surabaya dan Denpasar. BACA JUGA:Apa Benar, Pengajuan KUR BRI 2023 Bisa Berubah Jaminan Menjadi Hak Milik Bank? Pasar dipilih sebagai lokasi program berorientasi lingkungan karena pasar merupakan salah satu sarana publik. Lokasi berlangsungnya aktivitas ekonomi Masyarakat yang menghasilkan sampah setiap harinya. Setelah sukses di beberapa kota, kali ini Gerakan Anti Sampah “Yok Kita Gas” dilakukan di Pasar Kota Banjar Jl. Lingkung Ps. Barat, Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Provinsi Jawa Barat. Gerakan ini dimulai dengan edukasi dan sosialisasi kepada 1.569 padagang Pasar Banjar tentang pentingnya pengelolaan sampah. Para pedagang diberikan edukasi untuk mampu memilah antara sampah organik dan anorganik. BACA JUGA:Cek Simulasi KUR BRI 2023, Bunga Rendah, Cicilan Ringan Rp 700 Ribuan Sampah anorganik disalurkan ke bank sampah sehingga bisa menghasilkan tambahan pendapatan bagi pedagang pasar. Sedangkan sampah organik diolah menggunakan metode Maggot Black Soldier Fly (BSF) yang menghasilkan eco-enzyme dan pakan ternak sehingga bisa dimanfaatkan kembali oleh pedagang pasar. “Kondisi Pasar Banjar ini sebelumnya banyak sampah berserakan dan di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) selalu mengeluarkan aroma tidak sedap dan becek karena adanya pembusukan dari sampah-sampah organik” ungkapnya. Selain sosialisasi, BRI juga memberikan bantuan sarana prasarana pengolahan sampah untuk mendukung Gerakan Anti Sampah di Pasar Banjar. Hasilnya, saat ini, tercatat sebanyak 1.000 kg organik dan 500 kg sampah anorganik berkurang per bulan di Pasar Kota Banjar. BACA JUGA:BRI Diakui Internasional, Hybrid Bank - AgenBRILink Raih Penghargaan Bergengsi dari The Banker London Selain itu juga jumlah gas metan (CH4) berkurang sebanyak 21,34 kg per bulan dan reduksi karbon sebanyak 52,82 kg per bulan. “Kami menyambut baik program ini di pasar kami. Hal ini juga berdampak ke lingkungan Pasar Banjar, dimana sampah-sampah sudah berkurang. Kami pun akhirnya sadar bahwa sampah itu bisa diolah dan menghasilkan uang”, ujar Erawan Safari, selaku Ketua Bank Sampah Pasar Banjar. Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengatakan bahwa Gerakan Anti Sampah “Yok Kita Gas” diharapkan dapat fokus dan berdampak positif bagi lingkungan. Program ini merupakan program yang terintegrasi dengan menerapkan prinsip sistematis, menyeluruh, berkesinambungan, serta mengutamakan pemberdayaan masyarakat dan literasi keuangan. Selain itu dalam pelaksanaannya, program ini terintegrasi dengan proses bisnis BRI dengan memberikan nilai tambah bagi perusahaan dan masyarakat. “Kami berharap apa yang telah dilakukan BRI dapat memberikan manfaat bagi para pedagang di Pasar Kota Banjar dan juga untuk masyarakat secara luas, sehingga kedepannya Pasar Kota Banjar dapat menjadi pasar percontohan khususnya di wilayah Kota Banjar dan di Provinsi Jawa Barat umumnya”, pungkas Hendy.Gerakan Anti Sampah di Pasar Banjar Jawa Barat, BRI Peduli Bantu Kurangi Limbah Pasar 1.500 Kg/Bulan
Jumat 29-09-2023,16:59 WIB
Reporter : Lebrina Uneputty
Editor : Lebrina Uneputty
Kategori :
Terkait
Jumat 20-12-2024,16:27 WIB
BRIncubator, Komitmen BRI Dukung Keberlanjutan Bisnis UMKM
Selasa 17-12-2024,22:36 WIB
BRI Dikukuhkan Jadi BUMN Terbesar Berkat Sumbangsih Finansial dan Program Pro Rakyat
Senin 16-12-2024,11:24 WIB
Promo Superindo Weekday HUT BRI 16-19 Desember 2024, Nikmati Potongan Rp129 Ribu hanya Satu Hari!
Senin 16-12-2024,10:29 WIB
13 Promo Makanan HUT BRI ke-129 Desember 2024, Ada Wingstop, Flash Coffee, hingga Pagi Sore
Senin 02-12-2024,14:54 WIB
Perluas Inklusi Keuangan di Kawasan Asia Tenggara, BRI Luncurkan BRImo di Timor Leste
Terpopuler
Jumat 03-01-2025,04:00 WIB
Palang Rel
Jumat 03-01-2025,08:59 WIB
Cole Palmer Mahkota Proyek Baru Chelsea, The Blues Digoda PSG Senilai Rp 3,3 Triliun
Kamis 02-01-2025,23:57 WIB
Manajer PSM Makasar Update Progres Hukuman Pengurangan Poin, LIB Dinilai Tak Profesional
Jumat 03-01-2025,11:03 WIB
Arsenal Tolak Tawaran Rekor Transfer William Saliba, Real Madrid dan PSG Ngotot Boyong Gelandang Prancis
Kamis 02-01-2025,18:38 WIB
Sempat Minta Pendampingan Polisi, Bos Rental Mobil Tangerang yang Ditembak Justru Disarankan Bikin Laporan
Terkini
Jumat 03-01-2025,17:05 WIB
Dicecar Selama 5,5 Jam, Eks Dirjen Imigrasi Dicecar 22 Pertanyaan soal Kasus Harun-Hasto
Jumat 03-01-2025,16:53 WIB
OCCRP Klarifikasi soal Jokowi Tokoh Terkorup 2024: Tak Punya Bukti Langsung
Jumat 03-01-2025,16:45 WIB
Dunia Bisnis GPS Tracker Angkat Bicara soal Dampak Kenaikan PPN 12%
Jumat 03-01-2025,16:44 WIB