JAKARTA, DISWAY.ID-- Sebanyak 37 madrasah unggulan di Indonesia dalam binaan Kementerian Agama (Kemenag) membuka pendaftaran peserta didik baru atau Seleksi Nasional Peserta Didik Baru (SNPDB).
Lembaga pendidikan unggulan itu terdiri atas 24 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia, 11 MAN Program Keagamaan (MAN PK), dan 2 MA Kejuruan Negeri (MAKN) di seluruh Indonesia.
Pendaftaran Seleksi Nasional Peseta Didik Baru (SNPDB) pada madrasah unggulan nasional tahun ini, dibuka mulai 8 Januari hingga 17 Februari 2024.
BACA JUGA:160 Madrasah di Daerah Tertinggal dan 122 di Perbatasan Dapat Bantuan Kemenag
Pendaftarannya dilakukan secara online melalui website https://snpdb-madrasah.kemenag.go.id/
“SNPDB madrasah unggulan tahun ini juga membuka akses bagi lulusan pondok pesantren dan Pendidikan Diniyah Formal. Jadi lulusan Pondok Pesantren Muadalah dan Pendidikan Diniyah Formal (PDF) mulai tahun ini bisa mendaftar sebagai calon peserta didik, baik di MAN IC, MAN PK maupun MAKN seluruh Indonesia,” ungkap Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, M. Sidik Sisdianto.
Syaratnya, mereka merupakan santri yang memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) sebagai santri Pendidikan Muadalah atau santri PDF yang memiliki SK Kemenag RI dan terdaftar di EMIS.
“Jadi tidak sembarang lulusan pesantren atau lulusan pendidikan diniyah. Hal ini sebagaimana amanat PMA no 31 tahun 2020 tentang Pendidikan Pesantren, pasal 44 dan 45. Mereka juga harus lolos tes potensi akademik dan prestasi akademik yang disediakan panitia pusat,” ujarnya.
SNPDB 2024 juga menyediakan jalur prestasi keagamaan. Untuk prestasi kejuaraan nasional dan regional di bidang sain, humaniora, dan keagamaan, selama ini sudah dibuka.
BACA JUGA:Iqro`na, Panduan Praktis Baca Al Qur`an Braille yang Disusun LPMQ Kemenag
Tahun ini, Kemenag menambahkan jalur prestasi bakat-minat luar biasa yang dimiliki calon peserta didik baru di sejumlah bidang lainnya, yaitu: kemampuan membaca kitab turats (kitab kuning), dan memiliki hafalan Al-Qur’an minimal 15 juz. Kemampuan ini dibuktikan deangan ijazah atau sertifikat dan divalidasi dengan tes.
Jalur prestasi tambahan ini diperuntukkan untuk bisa diterima di MAN PK saja. Sebab, kemampuan ini linier dengan pengembangan di MAN PK ke depan.
Informasi lengkapnya bisa dilihat dan diunduh di: https://snpdb-madrasah.kemenag.go.id/web/unduhan.
Dirjen Pendidikan Islam, M. Ali Ramdhani mengatakan, MAN IC merupakan madrasah unggulan nasional bidang sain-humaniora binaan Kemenag sebagai tempat belajar calon peserta didik berbakat dan berprestasi yang disiapkan bisa mengakses perguruan tinggi ternama, baik nasional maupun internasional.
“Kelak lulusan MAN IC ini diproyeksiakan untuk menjadi teknokrat, saintis, dan pemimpin masa depan di bidangnya masing-masing. Lulusan madrasah dengan kekhasannya harus turut berpartisipasi penuh dalam pembangaunan bangsa sesuai bidangnya masing-masing. Ini mimpi besarnya,” ujar pria yang juga akrab disapa Kang Dhani, di Jakarta, Jumat (12/1/2024).