JAKARTA, DISWAY.ID - Pengamat Ekonomi Universitas Pelita Harapan (UPH) Tanggor Sihombing mengapresiasi Bupati Dico M Ganinduto yang telah berhasil menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Diketahui, selama kepemimpinan Dico, angka kemiskinan di Kabupaten Kendal menurun dari yang sebelumnya 7 persen, menjadi 5 persen hingga saat ini 2,5 persen.
BACA JUGA:Masa Tenang Pemilu, 56.863 Alat Peraga Kampanye di Jaksel Dicopot
Tanggor mengatakan bahwa prestasi tersebut perlu diapresiasi untuk diperluas ke tingkat ke Provinsi Jawa Tengah. Sehingga permasalahan kemiskinan di Kabupaten Kendal sedikit demi sedikit mulai terentaskan.
"Terobosan Pemkab Kendal yang berhasil menekan kemiskinan patut diapresiasi dan dapat merupakan miniatur untuk model ke tingkat provinsi atau lebih tinggi," kata Tanggor dalam keterangannya pada Senin 19 Februari 2024.
Menurutnya, langkah Dico untuk mengurangi pengangguran di Kabupaten Kendal dengan menggandeng industri, merupakan langkah yang strategis.
"Kemitraan dengan industri dalam mengurangi besaran pengangguran adalah sangat strategis. Karena akan menjembatani supply dan demand angkatan kerja," katanya.
Termasuk, kata dia, penggunaan teknologi dalam proses rekrutmen juga sangat penting dan mengurangi tingkat kecurangan, cepat, akurat, infomatif dan fair.
Sosok Bupati Dico dinilai sebagai representasi kaum muda yang mau membenahi permasalahan di daerahnya.
"Karena dapat menjunjung tinggi transparansi. Generasi muda seperti Bupati Kendal yang masih berusia 33 tahun, hampir dipastikan akan lebih lincah, responsif dalam penggunaan teknologi yang sangat masif saat ini," ujarnya.
Sebelumnya, Bupati Kendal Dico Ganinduto mengatakan bahwa penurunan angka kemiskinan tersebut bisa dipertahankan dengan kolaborasi bersama seluruh pihak termasuk Pemerintah Pusat.
“Alhamdulillah di Kabupaten Kendal sudah semakin baik. Harapannya kita di tahun ini, kita bisa menurunkan angka kemiskinan ekstrem menjadi nol," kata Dico dalam keterangannya.