BACA JUGA:Sosok Ustaz Khalid Basalamah yang Masuk Dalam Daftar Dugaan 12 Ustaz Wahabi
Kitab-kitab Muhammad bin Abdul Wahhab
Pangeran MbS mengatakan jika kelompok ekstremis berdosa kepada Muhammad bin Abdul Wahhab.
Pasalnya banyak kitab-kitabnya yang digunakan kelompok esktrem untuk membenarkan ideologi menyimpang mereka.
By the way, kelompok ekstremis yang dimaksud adalah kelompok khawarij.
Kelompok tersebut dikenal pintar membaca Al-Quran dan Hadist tetapi hanya sebatas tekstual.
BACA JUGA:Gus Miftah Tuding PKS Wahabi dengan Al-Quran Surah Al An'am Ayat 48, Maksudnya Apa?
"Saya yakin jika Abdul Wahhab, Bin Baz, dan ulama lainnya masih hidup hingga sekarang, mereka akan jadi barisan terdepan yang melawan ide-ide ekstremis dan kelompok teroris itu," bebernya.
Pangeran Saudi kembali memberi contoh penyimpangan yang dilakukan kelompok esktremis.
Disebutkannya, kelompok esktremis kerap memelintir ajaran yang menjadi dasar hukum di Arab Saudi itu.
Seperti ketika seorang tokoh agama meninggal dunia, kelompok keras itu biasanya memakai kalimat para ulama Suadi, tetapi juga memelintirnya.
BACA JUGA:Ukhuwah Wathaniyah dalam Koalisi Perubahan, Persatuan Aswaja, dan Wahabi
Pangeran Saudi juga menegaskan bahwa ideologi kelompok esktremis tak akan sama, dan bukan satu-satunya paham di Arab Saudi.
"Mulai saat ini tidak boleh ada satu pun pihak yang memaksakan ajaran mereka yang menjadikannya satu-satunya paham di Saudi," jelasnya.
Fakta, kata MbS, di bawah Kerajaan Salam bin Saud saat ini, merangkul pemahaman antar kelompok Sunni dan Syiah di Arab Saudi.
Terdapat sejumlah madrasah-madrasah Syiah berdiri di Saudi, selain Sunni.