JAKARTA, DISWAY.ID – Salah satu permasalahan pada kendaraan listrik saat ini adalah sistem pengisian baterai yang masih membutuhkan waktu cukup lama.
Bahkan dengan super quick charging untuk mengisian 20 hingga 80 persen masih membutuhkan waktu 1 jam.
Dalam mengatasi permasalahan tersebut, Ample menjalin kerjasama dengan berbagai produsen kendaraan untuk menyediakan teknologi swap battery.
BACA JUGA:Porsche Hentikan Produksi Boxster, Cayman dan Macan di Eropa
Dikabarkan bahwa salah satunya adalah Mitsubishi Fuso segera gunakan teknologi swap baterai dan kerjasama ini sifatnya global.
Teknologi swap baterai ini merupakan pertama kali yang digunakan di Jepang, di mana Ample mengandeng Eneos dalam pembanggunan stasiun tersebut.
Cara kerjanya juga sangatlah mudah, dimana mobil cuku masuk kedalam stasiun swap baterai dan pergantian baterai akan dilakukan menggunakan robot.
BACA JUGA:Dear Pria, Posisi Berdiri saat Buang Air Kecil Dapat Tingkatkan Resiko Tak Bisa Kencing, Kok Bisa?
BACA JUGA:Mengenal Water Vapor Thermal Therapy, Alat Jitu Tuntaskan Tumor Prostat Jinak Hadir di Indonesia
Dari video yang diposting di situs resminya terlihat, mudahnya melakukan pergantian baterai yang dilakukan oleh sebuah mobil dan tanpa adanya campur tangan dari tenaga manusia.
Stasiun pertukaran baterai pertama di Jepang tersebut akan didirikan di Kyoto dan digunakan oleh beberapa armada lokal.
Ample sendiri merupakan perusahaan yang berbasis di California yang bergerak di bidang stasiun baterai modular yang mudah dipasang dan dipindahkan, di mana semuanya dilakukan dengan ruang sederhana.
BACA JUGA:Bos Sopir Truk Penyebab Kecelakaan di GT Halim Diperiksa, Dibawah Umur dan Tidak Punya SIM
BACA JUGA:Lazwaf Al Azhar Beri Layanan Prima Bagi Para Muzakki, Berzakat Makin Nyaman