Duhai Gusti…
Nama Mu selalu disebut
Untuk mengikat uang dan kekuasaan
Dan untuk rumbainya kadang tak malu bercucur air mata
Untuk meminta itu kepada Mu dan kepada manusia
Gusti…
Walau tak melihat Ka’bah, Multazam, Arofah, Raudhah, Fatikan, atau apapun tempat suci
Biarkan air mata ini berguguran
Untuk membasuh kebebalan nurani
Untuk mengasah kepekaan
Untuk melepas keterikatan
Juga syahwat
Dan izinkan Gusti
Air mata ini jatuh, untuk menyentuh ridha Mu