“Penyimpangan SH dan RH,” ujar Hardi.
Para pelaku awalnya ingin membunuh ibu korban, namun akhirnya rencana itu dialihkan ke korban.
Diketaui, Informasi dihimpun, pembunuhan tersebut disertai penculikan.
Sebelum kejadian, orang tua korban pernah mendapat ancaman penculikan dari oleh orang tidak dikenal melalui pesan WhatsApp.
Orang tak dikenal itu mengancam akan menculik APH dan membuat cacat ibu dan ayah APH dengan alasan masalah utang piutang.
Ibu APH diketahui sering memberikan kredit barang. Sehingga, diduga orang tidak dikenal itu punya masalah utang piutang dengan ibu korban.
“Ibu korban sering mengereditkan barang,” ujar Kapolres Cilegon AKBP Kemas Indra Natanegara.
Ibu korban pun membenarkan jika sebelum penculikan, terduga pelaku mengancam akan menculik anak korban melalui WhatsApp.