10 Transfer Pemain Terbesar Inter Milan Sepanjang masa, Romelu Lukaku dan Zlatan Ibrahimovic Masuk Daftar

Jumat 27-09-2024,15:04 WIB
Reporter : Subroto Dwi Nugroho
Editor : Subroto Dwi Nugroho

Secara total, Chelsea membayar tidak kurang dari 113 juta euro untuk Romelu Lukaku, menjadikannya pemain dengan rekor transfer mereka saat itu, dan rekor transfer Inter Milan yang langsung hengkang dalam satu gerakan.

Kepindahan itu menjadi lebih mencengangkan setelah Lukaku bergabung kembali dengan Inter Milan dengan status pinjaman hanya satu tahun setelah kembali ke Chelsea menyusul musim yang buruk bersama The Blues.

BACA JUGA:Pelatih Juventus Angkat Bicara Soal Adrien Rabiot ke Manchester United, Turunkan Tuntutan Gaji Tinggi

BACA JUGA:Juventus Inginkan Bintang Arsenal Thomas Partey, Bersaing dengan Barcelona

2. Zlatan Ibrahimovic - 69 juta euro (Barcelona, 2009)

Dalam apa yang akan tercatat sebagai salah satu bisnis terbaik dalam sejarah Inter, mereka menerima 69 juta euro untuk Zlatan Ibrahimovic pada tahun 2009, sementara Samuel Eto'o juga bergabung dengan klub.

Pemain Swedia itu merupakan bintang di AC Milan, tetapi kesepakatan semacam ini menjadi terlalu bagus untuk ditolak saat Ibrahimovic pindah ke Camp Nou.

Dari uang yang didapat dari Ibrahmovic, mereka tidak hanya mendapatkan Eto'o, tetapi juga memungkinkan Inter Milan untuk merekrut Diego Milito dan Wesley Sneijder, dan ketiganya kemudian memainkan peran besar dalam keberhasilan Inter Milan memenangkan treble pada tahun 2009-2010.

Ibrahimovic akhirnya bergabung dengan rival berat Inter Milan, memimpin AC Milan meraih Scudetto pertama mereka dalam 11 tahun.

BACA JUGA:Masa Depan Osimhen Ditentukan! Akhiri Bursa Transfer Bintang Napoli

BACA JUGA:Klausul Gila Rp 857 Miliar dalam Kontrak Baru Osimhen

3. Achraf Hakimi - 68 juta euro (PSG, 2021)

Setelah musim yang tidak diragukan lagi mengukuhkannya sebagai salah satu bek sayap terbaik di sepak bola Eropa, PSG dengan senang hati mengontrak Achraf Hakimi dengan biaya 68 juta euro.

Pemain asal Maroko tersebut menjadi bintang besar di Inter setelah kepindahannya dari Real Madrid dan merupakan pemain sempurna dalam sistem 3-5-2 asuhan Antonio Conte dengan bek sayap yang tangguh.

Namun, klub tersebut berada dalam kondisi keuangan yang buruk karena pandemi dan biaya lain setelah musim 2020-2021, yang berarti setidaknya satu pemain bintang harus dijual.

Hakimi akhirnya hengkang, tetapi dia bukan orang terakhir yang hengkang pada musim panas itu

Kategori :