Dengan tambahan 10 juta euro, Setan Merah bisa saja merekrut bek tengah Juventus, Gleison Bremer.
BACA JUGA:DNA Manchester United Hilang, Paul Scholes Pertanyakan Peran Matthijs de Ligt di Setan Merah
BACA JUGA:Manchester United Pilih Max Allegri Sebagai Pengganti Ten Hag
Pemain tersebut memiliki klausul pelepasan sebesar 60 juta euro untuk tahun 2025 tetapi ada kesepakatan bahwa ia akan diizinkan meninggalkan klub pada tahun 2024 dengan biaya yang sama.
Manchester United meski sangat dikaitkan dengan Gleison Bremer, tidak melakukan tindakan apa pun dan iakhirnya menandatangani kontrak baru, harganya meningkat signifikan dalam prosesnya.
Gleison Bremer, yang sudah menjadi salah satu bek terbaik Serie A sebelum musim ini, sejauh ini reputasinya yang sudah gemilang di bawah asuhan Thiago Motta semakin meningkat.
Juventus bisa dibilang memiliki pertahanan terbaik di Eropa, karena belum pernah kebobolan satu gol pun di Serie A.
Bianconeri telah mencatatkan enam clean sheet di liga dan Bremer telah menjadi poros lini belakang Motta yang secara mengejutkan tangguh.
Pertahanan jelas bukan hanya terdiri dari satu pemain, tetapi pemain berusia 27 tahun itu telah tampil cemerlang.
Gleison Bremer juga mungkin lebih cocok dengan gaya Ten Hag.
Jauh lebih atletis dibandingkan dengan Matthijs de Ligt, yang digambarkan oleh direktur Bayern Max Eberl sebagai pemain yang lambat.
Gleison Bremer lebih mampu menguasai area pertahanan yang merupakan kemampuan yang dibutuhkan oleh para pemain bertahan.
Selain itu permainan Belanda tersebut mengingat akan selalu ada ruang bagi lawan untuk menyerang.
Gleison Bremer tidak akan menjadi solusi bagi semua masalah Manchester United tetapi ia mungkin tidak terlalu sering terekspos seperti mantan anak didik Ten Hag di Ajax.