Selain Langganan IISMA, Kaprodi Aktuari President University Ungkap 79 Persen Mahasiswa Sudah Diterima Kerja Sebelum Lulus

Kamis 03-10-2024,18:13 WIB
Reporter : Risto Risanto
Editor : Risto Risanto

JAKARTA, DISWAY.ID - Kaprodi Aktuari President University Dr. Dadang Amir Hamzah, S.Si., M.Si. mengemukakan bahwa 79 persen mahasiswa tingkat akhirnya telah diterima bekerja sebelum mereka lulus kuliah.

Hal ini menurutnya lantaran tingginya permintaan tenaga profesional di bidang aktuaris.

"Dari data dari Persatuan Aktuaris Indonesia, kurang dari seribu orang aktuaris di Indonesia. Sehingga permintaannya sangat tinggi namun suplainya rendah. Dan mami baru saja melakukan re-akreditasi, nah, salah satu laporannya adalah kami mempunyai tingkat penyerapan lulusan yang bekerja itu cukup tinggi. Bahkan 79 dari 100 mahasiswa kami sebelum lulus sudah diterima bekerja," jelas Dadang dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (3/10/2024). 

Menurutnya, tingginya penyerapan mahasiswa aktuaris lantaran di Indonesia sendiri belum banyak universitas yang membuka prodi aktuari, terutama kampus swasta.

BACA JUGA:KPU Bagikan Daftar 7 Panelis Debat Perdana Pilkada Jakarta 2024, Siapa Saja?

Selain itu, peraturan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mengisyaratkan bahwa perusahaan yang bergerak di bidang industri keuangan dan yang berkaitan dengan industri keuangan wajib mempunyai minimal satu aktuaris turut meningkatkan permintaan.

"Laporan kami menyebut bahwa lulusan prodi aktuari hanya membutuhkan waktu tunggu kurang dari 3 bulan untuk bekerja di perusahaan yang diinginkan. Nah ditambah lagi ada peraturan OJK ini, jadi semakin tinggi permintaan. Untuk di kami saja, sebelum lulus, anak-anak sudah banyak direkrut oleh perusahaan-perusahaan bidang finansial seperti Stephen Morris konsultan aktuaris, Candi Insurance, Rama Insurance, Astra Insurance dan banyak lainnya," terang Dadang.

Menurutnya, tingginya penyerapan lulusan dari prodi aktuari President University tak lepas dari metode ajar yang diterapkan mulai dari pemanfaatan ilmu data sains untuk memecahkan masalah-masalah finansial dan asuransi.

Kemudian bagaimana menggunakan machine learning, artificial intelligence, dan teknologi-teknologi terkini untuk memecahkan masalah-masalah yang muncul di dunia finansial.

BACA JUGA:Sosialisasi Pemilih Muda, Jakarta Selatan Persiapkan Kegiatan Menjelang Pilkada

Lalu bagaimana melakukan peramalan harga saham, perhitungan harga opsi, perhitungan jadangan premium, dan perhitungan resiko kebangkrutan dengan menggunakan teknologi-teknologi dan tools yang terkini.

Tak hanya itu, menurut Dadang para mahasiswa juga dibekali dengan praktik langsung bagaimana melakukan analisis data keuangan menggunakan alat analisis data tingkat lanjut seperti Python dan R untuk memecahkan masalah bisnis di bidang asuransi, keuangan, dan industri terkait lainnya. 

"Di Pesident University ini kan kuliahnya hanya 3 tahun saja. Untuk meningkatkan nilai tambah mereka juga dibekali dengan kemampuan bahasa inggris yang excellent, di kita seluruh perkuliahan menggunakan 100 persen bahasa inggris. Mereka juga didukung secara sertifikasi dari Persatuan Aktuaris Indonesia. Jadi, dengan bekal itu, sebelum mereka lulus itu kebanyakan mereka sudah diterima kerja," tandasnya.

Prodi Aktuari President University Langganan IISMA

Mahasiswa Prodi Aktuari President University kembali meraih beasiswa belajar di perguruan tinggi luar negeri dari Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2024 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

BACA JUGA:Dilaporkan Nikita Mirzani, Razman Nasution Terancam Pidana 4 Tahun Penjara

Kategori :