Sering Disebut Sebagai Flu Singapura dan Ancam Anak-Anak, Penyakit HFMD Bisa Dicegah dengan Vaksin EV71

Rabu 06-11-2024,20:49 WIB
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Editor : Marieska Harya Virdhani

BACA JUGA:Menkes Ungkap Alasan Vaksin Mpox Tak Diberikan untuk Masyarakat Umum

Pencegahan HFMD

Penyebaran virus EV71 di suatu daerah berhubungan dengan kebersihan dan sanitasi.

Maka dari itu, salah satu upaya pencegahan yang dapat dilakukan ialah mencuci tangan, terutama sebelum menyiapkan makanan, setelah mengganti popok, dan setelah menggunakan toilet.

Perlu juga membersihkan permukaan, barang, dan mainan dengan sabun dan air, kemudian melakukan disinfeksi.

Untuk barang-barang yang sulit dibersihkan atau resisten terhadap alkohol, dapat menggunakan klorheksidin atau 0,5% hipoklorit.

Upaya pencegahan lainnya adalah vaksinasi untuk memberikan perlindungan serta mengurangi risiko komplikasi serius.

Selain itu, vaksinasi juga membantu mencegah infeksi berulang yang bisa lebih berat karena paparan jenis virus lain.

"Saat ini, vaksin yang tersedia sudah mendapatkan persetujuan BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) untuk mencegah HFMD yang disebabkan oleh EV71 adalah Vaksin HFMD EV71 yang memiliki profil keamanan baik dan dapat diberikan sejak umur 6 bulan hingga 3 tahun. Proteksi dapat bertahan hingga umur 5 tahun setelah vaksinasi,” tutup dr. Kanya.

BACA JUGA:1 dari 2 Perempuan Penderita Kanker Serviks Berakhir Kematian, Penting Vaksinasi dan Deteksi Dini

Kalbe melalui Kalventis melakukan sejumlah upaya untuk pencegahan, salah satunya mengadakan edukasi mengenai bahaya EV71 yang dapat menyebabkan HFMD melalui kanal Instagram @kenapaharusvaksin.

Harapannya, semakin banyak orang yang mengetahui, akan semakin banyak juga anak-anak yang bisa terhindar dari penyakit menular ini.

Selain itu, Kalventis juga telah menyediakan salah satu bentuk perlindungan yaitu dengan Vaksin EV71, yang dapat diperoleh dengan berkonsultasi ke dokter atau fasilitas layanan kesehatan di seluruh Indonesia.

 

 

Kategori :