JAKARTA, DISWAY.ID - Jusuf Kalla berang dengan langkah Agung Laksono yang juga mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) hingga berbuntut laporan polisi.
JK menyebut sikap Agung Laksono itu memang sebuah kebiasaan sejak dulu, selalu membuat tandingan dalam setiap organisasi.
BACA JUGA:Kisruh PMI, JK Laporkan Agung Laksono ke Polisi: Pengkhianatan!
“Itu kebiasaan Bapak Agung Laksono, dia pecah Golkar, dia bikin tandingan Kosgoro, itu memang hobinya,” ujar JK kepada wartawan di acara Munas PMI di Jakarta, Senin 9 Desember 2024.
JK menegaskan sikap itu harus dilawan, yaitu dengan melaporkan Agung Laksono ke polisi.
“Tapi itu kita harus lawan, karena dia buat bahaya untuk kemanusiaan,” tukas JK.
BACA JUGA: Upaya Penyelundupan 17 Calon PMI dan 24 WNA Bangladesh ke Malaysia Berhasil Digagalkan TNI AL
JK menegaskan, PMI hanya ada satu dalam sebuah negara.
“Dia boleh buat. Jadi, kita harus melaporkan ke polisi, tidak ada yang melaksanakan ilegal seperti itu. Dan itu kebiasaan dia,” katanya.
BACA JUGA:Beredar Dukungan Agung Laksono Sebagai Ketua Umum PMI, Rocky Gerung: Upaya Pelengseran Jusuf Kalla
Harapan Rakyat untuk PMI
JK menegaskan PMI mendengar keinginan rakyat termasuk dalam hal antisipasi dan kesiapsiagaan bencana hingga perbaikan lingkungan.
Donor darah juga menjadi fokus utama PMI.
BACA JUGA:Syarat dan Cara Ajukan KUR Pekerja Migran Indonesia PMI, Cair Sampai Rp100 Juta!
“Kami agar peranan PMI di manapun akan lebih baik, akan lebih cepat, dan juga sekarang mengarah kepada perbaikan lingkungan, dan juga sepanjangan kerja hidup. Di samping itu juga bagaimana meningkatkan donor darah nasional, sehingga kita harus lebih memperluas jaringan,”
Ia menegaskan badan penanganan bencana PMI juga kini semakin banyak tersebar di sejumlah daerah menyusul percepatan penanganan bencana.