Ekonom Soal Bangkrutnya Sritex: Jadi Sinyal Bahaya Industri Tekstil

Selasa 04-03-2025,08:46 WIB
Reporter : Bianca Khairunnisa
Editor : Subroto Dwi Nugroho

Dalam hal ini, Permendag No. 8/2024 yang diterbitkan pada Mei 2024 seharusnya bertujuan mempercepat impor bahan baku, tetapi justru memperlancar masuknya tekstil impor murah ke Indonesia.

BACA JUGA:Penyaluran Saldo Dana Bansos 2025 Triwulan 2 Pakai DTSEN, Kamu Cek NIK KTP di cekbansos.kemensos.go.id

BACA JUGA:Presiden Prabowo Bakal Bentuk Koperasi Desa Merah Putih di 70 Ribu Desa, Pakai Dana Desa

Dengan lemahnya pengawasan, kebijakan tersebut mempercepat kehancuran industri tekstil nasional. 

"Banyak pelaku usaha pengusaha membenarkan bahwa kebijakan tersebut sebagai salah satu penyebab utama kejatuhan perusahaannya," ucap Achmad.

Kategori :