Ia menyebut hal itu penting agar petugas bisa bertindak dengan cepat dan keamanan jamaah terjamin.
Hilman juga meminta jamaah tak sembarang berpindah hotel. Maka jamaah harus mengikuti regulasi agar pergerakan ke Arafah berjalan lancar.
BACA JUGA:Heboh Tuduhan Penelantaran Jamaah Haji di Makkah, Ini Kronologi Sebenarnya
"Bila ada jamaah yang pindah hotel harus memberi tahu pada kasektornya, pada ketua kloternya, jangan berinisiatif pindah ke mana-mana karena mungkin sekarang bisa tidur ke mana saja tapi pada saat ke Arafah tidak bisa. Nah ini harus dipastikan," tuturnya.
Hilman juga menyampaikan pesan Menteri Agama Nasaruddin Umar agar jamaah khusyuk berdoa saat wukuf di Arafah.
BACA JUGA:Jamaah Haji Aceh dapat Hadiah dari Tanah Wakaf, Terima 2.000 Riyal Per Orang
"Mohon diatur untuk berdoa secara khusyuk di dalam tenda kecuali setelah ashar atau jam 4 atau setengah 4 baru diizinkan keluar tenda. Nah ini maksudnya adalah kita memastikan kekhusyukan itu kita jaga jangan sampai ada jamaah yang hilang yang tersesat dan lain-lain kita mengurangi hal itu," ujar Hilman. (*)