Gagalkan Tawuran, Polisi Gulung 17 Remaja di Johar Baru

Rabu 11-06-2025,13:26 WIB
Reporter : Rafi Adhi Pratama
Editor : Khomsurijal W

JAKARTA, DISWAY.ID-- Tim Perintis Polda Metro Jaya berhasil menggagalkan aksi tawuran brutal antara dua kelompok remaja di kawasan Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat, dini hari tadi. 

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan sebanyak 17 remaja diamankan oleh polisi setelah diduga hendak melakukan tawuran yang dapat menimbulkan korban jiwa.

Diungkapkannya, pihaknya menegaskan komitmen kepolisian untuk menindak tegas aksi tawuran. 

BACA JUGA:Tertangkap Basah Masih Gelantungan, Ngenesnya Pencuri Lampu Billboard di Grogol Petamburan

BACA JUGA:Menperin Klaim Industri Otomotif Terus Melaju Positif, Ini Harapannya

"Kami berhasil mengamankan 17 orang remaja yang hendak melakukan tawuran di depan SPBU Tanah Tinggi. Mereka sudah kami bawa ke Polsek Johar Baru untuk dimintai keterangan lebih lanjut," katanya kepada awak media, Rabu 11 Juni 2025.

Dijelaskannya, dalam operasi tersebut, polisi juga menyita dua senjata tajam jenis cocor bebek yang diduga akan digunakan dalam aksi tawuran. 

"Para pelaku yang diamankan berinisial KDP (17), MFR (13), RH (16), LE (16), MR (21), FRR (16), MSM (14), RSR (16), NDA (14), OS (21), MSF (17), HF (19), OF (24), FA (20), SFS (19), AF (16), dan MFJ (19)," jelasnya.

Mereka diduga melanggar Pasal 358 KUHP tentang ikut serta dalam perkelahian atau penyerangan yang dilakukan oleh beberapa orang yang mengakibatkan luka. 

"Pasal ini mengancam dengan pidana penjara paling lama 2 tahun 8 bulan," paparnya.

Sementara Kapolsek Johar Baru, Kompol Saiful Anwar menuturkan aksi ini berhasil digagalkan berkat patroli cipta kondisi yang rutin dilakukan di wilayah rawan tawuran. 

BACA JUGA:Di Hadapan Militer Dunia, Prabowo: Lebih Baik Mati Daripada Dijajah Kembali

BACA JUGA:DPO KKB Puncak Yekis Wanimbo alias Salahmakan Tabuni Ditangkap di Mimika

"Kami sudah mengantisipasi potensi bentrok ini sejak kemarin malam. Tawuran ini dipicu oleh ajakan duel yang beredar lewat media sosial, terutama Instagram," tuturnya.

Polisi masih memburu dua DPO yang merupakan provokator utama, yaitu RBB alias Ucok (Gambreng) dan RAS (Gambreng). 

Kategori :