Fakta-Fakta Ibu Bunuh Diri di Bandung Usai Akhiri Nyawa Kedua Anaknya karena Terhimpit Utang Pinjol dan Judol

Minggu 07-09-2025,14:27 WIB
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Editor : Marieska Harya Virdhani

JAKARTA, DISWAY.ID - Bandung digemparkan oleh kasus tragis yang melibatkan seorang ibu rumah tangga berinisial EN (34 tahun).

Perempuan itu ditemukan meninggal bersama dua anaknya, AA (9 tahun) dan AAP (11 bulan), di rumah kontrakan mereka di Kampung Cae, Desa Kiangroke, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, pada Jumat 5 September 2025 dini hari.

BACA JUGA:Dino Patti Djalal Ragukan Kesimpulan Bunuh Diri Diplomat Kemenlu, Soroti Kejanggalan Kasus

Berikut sejumlah fakta memilukan dari kasus ini:

1. Ditemukan Suami Saat Pulang Kerja

Ketiganya pertama kali ditemukan oleh suami korban, YS, sekitar pukul 04.00 WIB setelah ia pulang kerja.

Saat masuk ke dalam rumah kontrakan, YS mendapati istri dan kedua anaknya sudah dalam keadaan tak bernyawa.

2. Awalnya Diduga Keracunan, Ternyata Dianiaya

Polisi sempat menduga kematian tersebut akibat keracunan.

Namun, hasil olah TKP dan penyelidikan membuktikan bahwa anak-anak meninggal akibat dianiaya oleh ibunya sendiri.

Setelah itu, sang ibu mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.

Kasat Reskrim Polresta Bandung Kompol Luthfi Olot Gigantara menegaskan, "Ketiga korban ini meninggal dunia bukan karena orang luar, melainkan oleh ibu dari anak-anak itu sendiri. Kepastian ini didukung dengan adanya surat wasiat."

BACA JUGA:Fakta Baru Persidangan Perundungan Dokter PPDS, Dokter Spesialis Jiwa Pastikan dr Aulia Risma Tidak Ingin Bunuh Diri

3. Tinggalkan Surat Wasiat Pilu di Dinding Kontrakan

Di lokasi kejadian, polisi menemukan surat wasiat yang ditempel di dinding rumah kontrakan.

Dalam tulisan tangannya, EN mengungkapkan rasa putus asa karena hidup terus dihimpit masalah utang dan konflik rumah tangga.

Ia menulis bahwa dirinya lebih rela masuk neraka daripada melihat anak-anaknya hidup sengsara.

EN bahkan meminta maaf kepada anak-anak karena merasa tidak mampu membahagiakan dan memenuhi kebutuhan mereka.

4. Terjerat Utang Pinjol dan Judi Online

Dalam surat tersebut, EN juga mengeluhkan jeratan utang yang terus menumpuk akibat pinjaman online (pinjol) dan judi online (judol) yang dilakukan suaminya.

Kategori :