Kemenkes Soroti Tingginya Angka Bunuh Diri di Jawa Tengah, Melampaui Provinsi Lain!

Rabu 10-09-2025,19:55 WIB
Reporter : Hasyim Ashari
Editor : Fandi Permana

BACA JUGA:Covid-19 Ngegas Lagi, Vaksin Terbaru Moderna Disetujui Khusus untuk Lansia dan Komorbid

Di tingkat provinsi, Dinas Kesehatan Jawa Tengah juga telah mengimplementasikan program-program yang berfokus pada kesehatan jiwa, termasuk layanan skrining kesehatan jiwa keliling dan penanganan bagi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Program "SOPGAJIH" (Solidaritas Penanganan Gangguan Jiwa) di Boyolali menjadi salah satu contoh inisiatif lokal yang bertujuan untuk memberikan pendampingan dan mencegah pemasungan pada ODGJ.

Pemerintah terus mendorong pentingnya peran serta keluarga dan masyarakat dalam mendeteksi dini tanda-tanda depresi atau keinginan bunuh diri pada orang-orang terdekat.

"Menciptakan lingkungan yang suportif dan menghilangkan stigma adalah kunci utama untuk menekan angka bunuh diri. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika Anda atau orang yang Anda kenal mengalami masalah kejiwaan," demikian imbauan dari Kemenkes.

Informasi Bantuan:

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal memiliki pemikiran untuk bunuh diri, segera hubungi profesional kesehatan jiwa atau layanan darurat di nomor berikut:

- Kementerian Kesehatan: Hotline 119 extension 8

- Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia (KPSI): (021) 2983 6213

Kategori :