JAKARTA, DISWAY.ID - Mau mulai berinvestasi memilih saham atau reksa dana, tentu harus banyak referensi mana yang lebih menguntungkan.
Banyak orang yang mulai menyadari pentingnya berinvestasi untuk menjaga nilai kekayaan mereka.
Dalam konteks ini, investasi saham dan reksa dana saham menjadi dua pilihan populer yang sering dibandingkan.
Namun, tahukah Anda bahwa reksa dana saham menawarkan berbagai keuntungan yang bisa mengungguli investasi saham secara langsung, terutama bagi investor pemula?
Berikut ini adalah beberapa keuntungan utama reksa dana saham yang patut dipertimbangkan dikutip dari laman resmi HSBC.
Keuntungan Investasi Saham dan Reksa Dana
1. Modal Awal Lebih Kecil
Berbeda dengan saham yang kadang menuntut pembelian dalam lot (kelipatan 100 lembar saham), reksa dana saham bisa dimulai hanya dengan Rp 100.000.
Ini membuat investasi menjadi jauh lebih terjangkau bagi siapa pun, termasuk mahasiswa atau karyawan muda yang baru mulai belajar keuangan.
2. Dikelola oleh Manajer Investasi Profesional
Salah satu keunggulan utama reksa dana saham dibanding saham langsung adalah adanya dukungan dari manajer investasi. Mereka akan menganalisis, memilih, dan mengelola saham-saham terbaik dalam portofolio Anda.
Bagi investor yang tidak punya waktu atau pengetahuan cukup tentang pasar modal, hal ini sangat membantu.
3. Return Lebih Kompetitif untuk Jangka Panjang
Reksa dana saham dikenal sebagai instrumen jangka panjang dengan potensi imbal hasil yang tinggi.
Meskipun dalam jangka pendek fluktuatif, dalam jangka panjang produk ini berpeluang memberikan return lebih besar dibanding reksa dana pendapatan tetap maupun pasar uang.
4. Bebas Pajak atas Keuntungan Investasi
Hingga saat ini, keuntungan dari reksa dana saham tidak dikenai pajak, berbeda dengan saham yang dikenai pajak atas dividen atau capital gain tertentu.
Ini berarti return yang Anda dapatkan lebih bersih dan tidak dipotong pajak.