Tak hanya itu, Agus mengimbau masyarakat jangan sembarangan menyalakan sirene atau strobo di kendaraan pribadi.
"Korlantas menghimbau penggunaan sirine, strobo saat ini dalam evaluasi. Disarankan bila tidak prioritas agar tidak dibunyikan. Sifatnya himbauan," paparnya.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, sebagai Juru Bicara Presiden, ikut mengingatkan pejabat untuk tidak salah gunakan fasilitas tersebut dan hormati pengguna jalan lain.
Dengan kebijakan ini, diharapkan lalu lintas lebih tertib dan tidak lagi dikuasai suara "tot-tot wuk-wuk" yang bikin jengkel.
Korlantas berjanji tindak lanjuti masukan publik secara menyeluruh, sementara gerakan anti-sirene di medsos terus bergaung sebagai kemenangan aspirasi rakyat. Apakah pembekuan ini permanen? Publik menanti hasil evaluasi lengkap dari Polri.