Sekarang setelah banding mereka ditolak mentah-mentah, FAM tampaknya masih ngeyel. Mereka belum mau menyerah dan berencanakan mengadu ke tingkat yang lebih tinggi yaitu pengadilan Charles di Swiss.
Saking parahnya situasi ini, media Singapura The Straits Times sampai ikut menyoroti dan menyebut timnas Malaysia bakal terdepak dari kualifikasi Piala Asia.
BACA JUGA:Bukan Shin Tae-yong Lagi! Erick Thohir Siapkan 5 Sosok Misterius untuk Latih Timnas Indonesia
Media Vietnam juga tidak ketinggalan, mereka menyebut Malaysia terancam kalah W.O akibat menurunkan pemain KW ini.
Situasi di internal mereka sudah sangat kacau. Legenda mereka sendiri, Datuk Jamal Nasir Ismail sampai heran melihat para suporter Malaysia rela bergadang hanya untuk menunggu hasil keputusan banding.
Ini menunjukkan betapa putus asanya kondisi mereka. Puncaknya, akun fanbase supporter Malaysia di X1 Football Malaysia bahkan sampai mengunggah foto dengan caption game over Malaysia football.
Ini adalah sebuah aib besar tidak hanya untuk Malaysia tapi juga untuk ASEAN.
Peluang Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Babak 32 Besar
Setelah kekalahan di laga perdana melawan Zambia, kita harus jujur jalan Garuda Muda di Piala Dunia U1-17 ini jadi sangat terjal.
Timnas Indonesia U-17 berada di grup neraka dan sudah kehilangan poin penting.
Akan tetapi perjuangan ini belum berakhir. Masih ada hitung-hitungan dan skenario yang bisa kita perjuangkan untuk lolos.
Para pemain Timnas Indonesia U-17 harus ingat ini adalah Piala Dunia U-17 format baru dengan 48 negara.
Ini artinya format kelolosan grupnya berbeda dan sedikit lebih rumit.
Untuk lolos ke babak 32 besar ada beberapa jalur. Setelah Timnas Indonesia U-17 gagal meraih poin di laga pertama, peluang kita kini tinggal dua.
Berjuang menjadi ranking dua grup atau menjadi salah satu ranking 3 terbaik.