Kura Israel

Kura Israel

Konflik militer Iran dan Israel kepada perekonomian global, sejumlah Pakar dan Pengamat Ekonomi kini juga turut buka suara terkait dengan langkah antisipasi untuk menghadapi dampak tersebut-Tangkapan Layar-

Sudah pasti: Iran belum punya senjata nuklir. Tapi Iraq juga terbukti tidak punya senjata kimia pemusnah masal. Padahal itu yang dipakai alasan bagi Amerika Serikat untuk menyerang Baghdad. Saddam Hussein pun dipermalukan lalu ditangkap. Dihukum mati.

Maka Iran bisa dianggap sudah punya senjata nuklir --agar bisa diserang seperti Iraq.

Iran memang sudah mampu melakukan pengayaan uranium. Kemampuannya sudah mencapai level 60 persen. Sudah dekat ke 90 untuk bisa mencapai level senjata nuklir.

Israel selalu berpendapat Iran bisa membuat senjata nuklir dalam hitungan minggu. Atau dalam sebulan. Itu dianggap bahaya bagi eksistensi Israel.

Jadi, apakah Iran punya senjata nuklir? Jawabnya: tidak. Itu karena Iran tergabung dalam organisasi nuklir dunia. Iran harus taat pada aturan-aturan dalam organisasi itu. Utamanya: tidak akan mengembangkan senjata nuklir. Program nuklir Iran dibatasi hanya untuk kepentingan ekonomi.

Untuk itu, di tahun 2015, Iran menandatangani Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) bersama Rusia, AS, Eropa dan Tiongkok. Sejak itu Iran menyetujui pembatasan ketat pada program nuklirnya. Sebagai anggota badan atom dunia Iran juga selalu melaporkan apa saja kegiatannya di bidang nuklir.

Persoalan muncul sejak Donald Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat tahun 2016. Dua tahun kemudian Amerika bikin kebijakan sepihak: keluar dari JCPOA. Perjanjian nuklir Iran pun berantakan.

Apakah Israel punya senjata nuklir?

Israel tidak pernah mengakuinya. Tapi juga tidak pernah membantah. Yang jelas Israel tidak mau bergabung ke dalam badan atom dunia. Lembaga itu pun tidak memiliki informasi apa pun tentang program nuklir Israel. Israel juga merasa tidak wajib melaporkan apa pun ke lembaga dunia tersebut.

Tapi lembaga atom dunia meyakini Israel punya senjata nuklir. Jumlahnya diperkirakan sampai 90 buah hulu ledak. Ada yang menyebut sampai 200. Senjata itu bisa dibawa oleh pesawat tempurnya. Juga bisa dilontarkan lewat peluncur.

Intinya dunia meyakini Israel punya senjata nuklir. Amerika juga tahu itu tapi ia jadi kura-kura dalam perahu.

Anda sudah tahu peristiwa ini: tahun 1986. Yakni saat pekerja proyek nuklir Israel membocorkan rahasia ke harian Sunday Times Inggris. Sampai ke data dan gambar-gambarnya.

Si pembocor, Mordechai Vanunu, dalam.bahaya. Vanunu diculik oleh agen rahasia Israel. Ia dibawa ke Israel. Dimasukkan penjara.

Vanunu orang Yahudi kelahiran Maroko. Ia orang fisika. Agamanya Kristen. Ia merasa terpanggil untuk menyuarakan kemanusiaan. Caranya: membocorkan pembangunan senjata pemusnah masal di Dimona, sebuah gurun di Israel.

Vanunu akhirnya bebas dari penjara di tahun 2004. Yakni setelah ia menjalani hukuman 18 tahun. Setelah bebas ia tidak bisa meninggalkan Israel. Ia dianggap pengkhianat oleh Israel meski pun dianggap pahlawan kemanusiaan oleh gerakan anti nuklir dunia.

Dari pengakuannya itu dunia yakin Israel punya senjata nuklir.

Vanunu lelaki biasa. Ia berhasil dipancing oleh intelijen Israel dengan umpan wanita. Vanunu pun terbang dari Inggris ke Roma, Italia. Di Roma ia dijerat intelijen. Kebebasannya berakhir di tangan wanita.

Saya belakangan sulit menghubungi beberapa kenalan di Iran. Sebenarnya saya punya nomor kontak beberapa mahasiswa kita di sana. Semua tidak bisa dihubungi.

"Di Iran tidak ada lagi yang berani pakai WA. Mereka yakin peledak Israel bisa dikirim lewat telekomunikasi seperti HP," ujar sahabat Disway di Bangil yang juga akrab dengan mereka.

Di Bangil ada pesantren yang sering kirim alumni ke Iran. Utamanya ke kota suci Qom. Mereka kuliah di pusat spiritual ajaran syiah di Iran itu.

Saya pernah pakai Telegram tapi sudah lama tidak aktif. Sudah mati. Yakni sejak tidak pernah lagi ke Kamboja. Saat sering ke Kamboja dulu saya harus pakai Telegram --semua orang di sana pakai Telegram, bukan WA.

Kemarin saya mulai pakai Telegram lagi. Siapa tahu mereka yang di Iran kini juga beralih ke Telegram. Lalu bisa kontak dengan teman-teman lama di Iran.

Perang modern bisa dilakukan jarak jauh. Bahkan bisa lewat telepon yang lagi Anda pegang.(Dahlan Iskan)

Komentar Pilihan Dahlan Iskan Edisi 20 Juni 2025: Rakit Hulu

Lagarenze 1301

Santai sejenak. Pak Menteri memanggil satu di antara ajudannya dan mewanti-wanti. "Saya tahu Anda suka menyebarkan lelucon tentang saya. Jangan diulangi lagi. Itu menyinggung perasaan saya." Ajudan: "Siap, saya mohon maaf, Pak." Menteri: "Bagaimanapun, saya ini bekerja sepenuhnya untuk rakyat, saya tidak akan pernah menggunakan duit rakyat untuk kepentingan pribadi." Ajudan: "Izin, Pak. Demi Tuhan, saya tidak pernah menceritakan lelucon itu kepada siapa pun."

Wilwa

Betul sekali bahwa orang yang awalnya ingin tidak korupsi tapi kemudian terpaksa korupsi karena lingkungan memaksanya korupsi. Saya pribadi berkali-kali mengalaminya sendiri dan saya cepat mengambil keputusan untuk keluar dari lingkungan tersebut. Saya yakin bahwa akhirnya saya menemukan company pengganti yang lebih baik. Keyakinan saya dalam banyak kasus terpenuhi. Tak masalah bila gajinya lebih rendah. Yang penting bisa bekerja dengan hati tenang dan pikiran jernih. Ada kekuatan misterius yang saya sendiri tak paham yang seolah menuntun ke arah yang lebih baik. Ada yang menyebut misteri itu sebagai tuhan atau karma. Entahlah. Saya cenderung anti established religion dan cenderung spiritual. Dalam arti saya yakin pada values seperti kelurusan 正 atau ketulusan 真. Established religion berdasarkan pengalaman pribadi saya hidup dan bekerja di negeri yang indah ini hanya menghasilkan orang-orang hipokrit / munafik karena itu saya menjauhi semua established religion yang semuanya “impor” itu. :) Saya lebih tertarik pada kepercayaan lokal yang semakin terpinggirkan. Menemukan values yang seringkali tak terduga. Ada ribuan aliran agama dan kepercayaan di bumi ini mengingat homo sapiens sangat creative. Sayangnya di sini, kreativitas yang berkembang adalah kreativitas yang sangat negatif yaitu korupsi. Seharusnya kreativitas itu diarahkan ke arah yang positif misalnya ke iptek. Saya yakin pada paradox: more religious more corrupt, less religious less corrupt. Duh kena text limit.

Wilwa

@Faisol. Setuju. Setiap manusia punya definisi masing-masing mengenai “baik” dan “jahat”. Moralitas homo sapiens itu beragam. Saya kasih contoh ada yang menghubungkan moralitas dengan makanan tertentu atau daging hewan tertentu. Ada juga yang menghubungkan moralitas dengan percaya atau tidaknya seseorang pada tuhan tertentu bahkan nama serta jumlah tuhan pun dipersoalkan. Sebaliknya ada yang tidak mengkaitkan moralitas (baik dan jahat) pada makanan atau tuhan tertentu. Akal dan nafsu? Ada yang mengkaitkan dengan kekuatan supranatural tertentu ada kekuatan supranatural yang baik yang dikaitkan dengan akal dan ada kekuatan supranatural tertentu yang dikaitkan dengan nafsu. Tapi ada juga yang beropini akal dan nafsu bersifat natural. Sudah ada potensi dalam diri homo sapiens secara natural. Tak ada kaitan dengan kekuatan supranatural. Anyway, melampaui semua opini yang berlawanan itu saya punya keyakinan pribadi bahwa korupsi itu kejahatan yang luar biasa yang harus dihukum secara luar biasa pula. Tak bisa dihukum biasa biasa saja. Karena ini menyangkut kelangsungan hidup bangsa dan negara ini.

Achmad Faisol

dulu saya mengira anak bagai kertas putih; kosong... maka, ketika sang adik lahir, saya menerapkan pendidikan sama persis (copy paste) dengan kakaknya... hasilnya...? beda... anak punya karakter sendiri, potensi sendiri, semangat sendiri, dll sendiri... bahkan, anak kembar pun tetap berbeda...

Lagarenze 1301

Gaji menteri dan wakil menteri sangat mengenaskan. Kalau dibandingkan dengan gaji direksi bank BUMN atau CEO Danantara. Gaji pokok menteri "hanya" Rp 5.040.000 per bulan. Tunjangan jabatan Rp 13.608.000. Total Rp18.648.000. Besaran itu diatur dalam Peraturan Pemerintah No 75 Tahun 2000. Gaji wakil menteri berapa? Dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 176/MK. 02/2015 tidak diatur mengenai gaji wakil menteri, hanya tunjangan yang besarnya 85 persen dari tunjangan menteri. Angkanya Rp 11.566.800. Memprihatinkan, bukan? Bukan. Penghasilan menteri tidaklah semengenaskan itu. Menteri juga berhak atas tunjuangan kinerja. Jumlahnya bisa puluhan juta sampai seratusan juta. Besarannya, menurut Perpres 133 Tahun 2024, adalah 150% dari tunjangan kinerja tertinggi di kementerian yang ia pimpin. Wakil menteri mendapat 90 persen dari tunjangan kinerja menteri. Lalu, ada juga dana operasional menteri yang besarnya sekitar Rp 120 juta. Sebagian besar dibayarkan secara lumpsum. Ada lagi berbagai fasilitas lain seperti kendaraan dinas, rumah jabatan, jaminan kesehatan, tunjangan hari raya (THR) keagamaan, dan gaji ke-13.  Kalau sang menteri "lihai", banyak sumber lain yang bisa "digarap". Seperti terungkap dalam sidang kasus korupsi sejumlah mantan menteri. Contohnya, mantan menteri pertanian. Siapa itu namanya.

djokoLodang

-o-- GUS DUR Jemaah : "Kyai, ada orang yang ke mana-mana bawa keris. Apa hukumnya? Musyrik nggak?" Kyai: "Ya hukumnya sama seperti orang jaman sekarang yang ke mana-mana bawa ATM." Jama'ah : "Kyai, apa hukumnya shalat dengan baca ushalli?" Kyai: "Dalam shalat tidak ada bacaan ushalli. Dari takbir sampai salam gak ada ushalli." Jamaah : "Maksud saya sebelum shalat baca ushalli." Kyai: "Oh, kalau sebelum shalat, jangankan baca ushalli, baca sms dan fesbuk juga boleh." Jamaah : "Kyai, habis shalat berjamaah lalu salam-salaman itu ada dalilnya nggak?" Kyai: "Habis shalat mau berbuat apa, gak butuh dalil. Jangankan salaman, kentut saja boleh kok." -->dikutip langsung dari @narkosun --koJo.-

Runner

“sumpah!.. aku ketemu dan lihat sendiri kok”. Ini omongan kawan beberapa tahun yang lalu. Omongan kecil yang masih teringat dan kayaknya gak kan lupa. Ceritanya, kawan tersebut disuatu Bandara bertemu Direktur Utama perusahaan besar, dan kebetulan dia kenal. Setelah salam, ngobrol sebentar, pak Direktur pamit, “saya lapor check in dulu ya.” “Lha… bapak sendiri, gak ada ajudan yang ikut atau bantu check in”. “Ah… sendiri saja, urusan gampang ini, nanti sampai di sana baru ada orang kantor cabang yang jemput”.

Gregorius Indiarto

Musim kuning, ketika si kuning berkuasa, semua dikuningkan. Musim merah, ketika si merah berkuasa, semua dimerahkan. Musim loreng, ketika si loreng berkuasa, semua dilorengkan. Kekuasaan itu ada eranya, kecuali korupsi, sepanjang masa. Di negeri Q, korupsi tidak kenal musim, siapa pun warna penguasanya, korupsi tetap dilestarikan. Met pagi, salam sehat, damai dan bahagia.

Lagarenze 1301

Suatu ketika, bos besar datang dari kantor pusat. Semua pada sibuk. Terutama bos kecil yang akan menjemput di bandara. Siapkan mobil yang bagus, driver yang andal. Setiba di bandara, bos kecil celingukan mencari bos besar. Kok tidak ada. Tunggu beberapa menit lagi. Sampai penumpang yang keluar dari pintu kedatangan habis. Tetap tidak ada. Waktu itu belum ada HP. Juga belum zamannya pager. Setelah satu jam bos besar tidak juga muncul, bos kecil memutuskan pulang. Ternyata bos besar sudah ada di dalam kantor. Rupanya, pesawatnya tiba lebih awal. Dan, ia memilih naik angkot ke kota. Tidak repot, karena ia hanya membawa baju dan celana yang melekat di badan. Kelak bos besar itu jadi sesuatu. Kelakuannya tidak berubah. Tidak suka protokoler. Tak mau ajudan.

Tivibox

Selain melarang Direksi BUMN bermain golf pada hari kerja, COO Danantara juga melarang para istri direksi untuk cawe-cawe urusan kantor suami. "Saya tidak ingin istri direksi terlibat dalam urusan kantor, seperti menentukan dekorasi atau acara, karena kantor bukan warisan keluarga," kata Dony Oskaria, seperti dikutip Kompas.com. Memangnya selama ini ada yang begitu ya ?.

Tivibox

".......padahal Kementeriannya sangat-sangat basah." Satu lagi istilah yang muncul gara-gara ada korupsi. Basah. Itu tentu mengacu kepada air. Agar bisa hidup harus ada air. Tempat basah (atau ada airnya) sangat cocok bagi tanaman bisa tumbuh. Kalau kering kerontang, jangankan tanaman, lumutpun enggan tumbuh. Tempat "basah" tentu mengandung arti disana banyak uang. Bisa berarti banyak kesempatan pula. Berlomba-lombalah orang mencari tempat "basah". Korupsi pun terjadilah. Tapi ada orang yang kerja di tempat basah, tapi tak pernah korupsi. Yaitu pak tani. Mereka bukan saja tak pernah korupsi, tapi sering dijadikan objek korupsi, yaitu saat pengadaan pupuk atau pembagian bansos.

Ulik Kopi

Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian Sedikit sulit dulu, jabatan komisaris adalah harapan Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian Asal pasti gacoannya unggul, modal tinggal di-refund Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian Rakyat kecil minggir dulu, tuan besar sibuk cari ceperan

Eyang Sabar56

Berakit ke hulu, Berenang ke tepian, Bersakit-sakit dahulu, Bersusah-susah juga kemudian. #pepatahrakyatjelata#

Tivibox

Berakit-rakit ke hulu/ Berenang-renang ke tepian/ Ada janji 19 juta loker dahulu/ Tapi gelombang PHK nyusul kemudian/

Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺

EMPAT ORANG ANAK SMA.. TIDAK ADA YANG PINGIN IKUT PERANG.. A: Gue mau masuk Akmil. Kebayang kan, pake seragam, jalan tegap, keren banget. Cewek pada naksir! B: Wah, kalau gue mikirnya beda. Gue pengen jadi Jenderal. Mulai dari bawah, tapi targetnya jelas. C: Nah kalau gue, niatnya masuk Akmil juga. Tapi ngincernya jadi ajudan. A: Hah? Jadi pembantu? Dimana kerennya? C: Justru keren banget. Ajudan itu orang kepercayaan. Dekat pejabat. Banyak lho yang jadi Jenderal karena pernah jadi ajudan. Bahkan Panglima. B: Wah, lo mainnya strategi, ya. Bukan cuma mau naik pangkat, tapi tahu jalurnya. D: Jadi lo semua tidak pingin ikut perang? A, B dan C: Tidak..!! D: Hah??

Sadewa 19

Sekedar sharing. Saya pernah bekerja di perusahaan swasta. Sebuah perusahaan PMA asal Inggris. Perusahaan asing biasanya lebih ketat jika soal suap menyuap. Saat itu ada ketentuan, jika harus memberikan jamuan ke BUMN/pemerintah lebih dari nominal tertentu harus sampai direktur. Saya kira awalnya nominal tertentu itu 1 milyar, atau 11 tn, ternyata hanya 1 jt rupiah. Sumbangan sunatan, nikahan atau apapun yg kita adakan, jika kita terima angpao lebih dari Rp 1 jt, kita harus lapor ke atasan bahkan sampai direktur. Saat bermain golf, kirim bunga papan ucapan selamat pun juga gitu, harus meminta persetujuan sebelum hari H sampai level direksi. Prosesnya ribet dan nggak gampang, banyak ditanya sana sini. Prinsipnya kita tidak boleh memberi sesuatu atau diberi sesuatu karena khawatir akan adanya benturan kepentingan bisnis, khawatir akan ada suap menyuap. Mungkin ini Perlu dicontoh jg untuk BUMN, karena korupsi awalnya dari suap menyuap. Suap menyuap sangat bahaya, apalagi kalau suap menyaup ke caddy golf.

Sadewa 19

Pergi ke pramuka beli ijazah asli Untuk melamar jadi komisaris muda Belajarlah jangan bermalas lagi Agar masa depan sukses luar biasa Sudah dapat ijazah tinggi nan gagah Melamar keja jadi komisaris Walau banyak rintangan dan masalah Yg penting dompet tidak menangis Bunga mawar semerbak mewangi Dipetik dara dengan ijazah ditangan Impian jadi komisaris tak akan terhalangi Asal kerja keras dan mau jadi relawan

Udin Salemo

tentara latihan baris berbaris/ di lapangan bola belakang tangsi/ banyak wakil menteri jadi komisaris/ padahal tak punya kompetensi/ demonstran pidato berapi-api/ sewaktu berdemo di Tugu Tani/ sungguh jauh panggang dari api/ lantik pejabat tak berkompetensi/ =============================== jam gadang di kota Bukittinggi/ tampek manggaleh urang Baso/ kawan galak murah dicari/ kawan manangih jarang basuo/ sabana dingin di Alahan Panjang/ labiah dingin daripado Biaro/ pamole awak diambiak urang/ bialah awak lupokan sajo/ #mantun_komisaris

Udin Salemo

teman1: "enak ya jadi politikus di negeri wakanda, Jon." teman2: "enak apanya, Hot." (namanya Marihot, panggilan: Hot) teman1: "itu dapat jabatan wakil menteri, dapat juga komisaris perusahaan negara." teman2: "sudah rezekinya, Hot." teman1: " kalau dia ada kompetensi untuk jabatan komisaris perusahaan negara yang dia emban, ya, gak ada masalah sih. kan jadi lucu dia gak punya kompetensi" teman2: "ada yang lebih lucu, lho, Hot." teman1: "apa itu?" teman2: "ada orang lulusan teologi jadi direktur pengelolaan pembangkit listrik perusahaan negara Afrika timur pedalaman." teman1: " haaaa....?????. kamu becanda, ya, Jon." teman2: "hidup jangan terlalu serius. lha, wong petinggi negara kulon Vanuatu aja bikin kebijakan dan keputusan juga becanda." teman2: #%^$%#@!%*%....

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Komentar: 134

  • didik mangkubata
    didik mangkubata
  • Liam Then
    Liam Then
  • ALI FAUZI
    ALI FAUZI
  • Leong Putu
    Leong Putu
    • Leong Putu
      Leong Putu
    • Leong Putu
      Leong Putu
    • Leong Putu
      Leong Putu
    • Leong Putu
      Leong Putu
    • Leong Putu
      Leong Putu
    • Leong Putu
      Leong Putu
    • MULIYANTO KRISTA
      MULIYANTO KRISTA
    • Leong Putu
      Leong Putu
  • heru santoso
    heru santoso
  • Johannes Kitono
    Johannes Kitono
    • Gregorius Indiarto
      Gregorius Indiarto
  • Johannes Kitono
    Johannes Kitono
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
  • Pak De Kumis
    Pak De Kumis
    • Leong Putu
      Leong Putu
    • MULIYANTO KRISTA
      MULIYANTO KRISTA
    • Leong Putu
      Leong Putu
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
    • Dasar Goblik
      Dasar Goblik
  • Lagarenze 1301
    Lagarenze 1301
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    • Gregorius Indiarto
      Gregorius Indiarto
  • Muin TV
    Muin TV
    • Udin Salemo
      Udin Salemo
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
    • kambing hitam
      kambing hitam
  • Beny Arifin
    Beny Arifin
  • Gregorius Indiarto
    Gregorius Indiarto
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Runner
    Runner
  • Jadwal Sholat Pro
    Jadwal Sholat Pro
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
    • Juve Zhang
      Juve Zhang
    • my Ando
      my Ando
    • Juve Zhang
      Juve Zhang
  • Runner
    Runner
  • my Ando
    my Ando
  • Tivibox
    Tivibox
  • my Ando
    my Ando
  • Rizal Falih
    Rizal Falih
  • bitrik sulaiman
    bitrik sulaiman
    • my Ando
      my Ando
  • Udin Salemo
    Udin Salemo
  • Hendro Purba
    Hendro Purba
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    • my Ando
      my Ando
  • Sadewa 19
    Sadewa 19
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
    • my Ando
      my Ando
  • Beny Arifin
    Beny Arifin
  • Em Ha
    Em Ha
    • Jadwal Sholat Pro
      Jadwal Sholat Pro
    • my Ando
      my Ando
  • Lagarenze 1301
    Lagarenze 1301
    • Lagarenze 1301
      Lagarenze 1301
  • Mora Edu Indonesia
    Mora Edu Indonesia
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • djokoLodang
    djokoLodang
    • kambing hitam
      kambing hitam
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
    • my Ando
      my Ando
  • Lagarenze 1301
    Lagarenze 1301
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Jimmy Marta
    Jimmy Marta
  • Achmad Faisol
    Achmad Faisol
  • Echa Yeni
    Echa Yeni
  • djokoLodang
    djokoLodang
    • pak tani
      pak tani
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
    • pak tani
      pak tani
  • Tiga Pelita Berlian
    Tiga Pelita Berlian
    • my Ando
      my Ando
  • Achmad Faisol
    Achmad Faisol
    • Juve Zhang
      Juve Zhang
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
  • Mbah Mars
    Mbah Mars
    • Echa Yeni
      Echa Yeni
    • pak tani
      pak tani
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
  • Achmad “Yoming Afuadi” Fuadi
    Achmad “Yoming Afuadi” Fuadi
    • pak tani
      pak tani
  • Tivibox
    Tivibox
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    • Tivibox
      Tivibox
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
    • Em Ha
      Em Ha
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Juve Zhang
    Juve Zhang
  • Suharno Maridi
    Suharno Maridi
  • hanya yotup
    hanya yotup
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
    • Achmad Faisol
      Achmad Faisol
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
  • djokoLodang
    djokoLodang
    • djokoLodang
      djokoLodang
  • DeniK
    DeniK
  • siti asiyah
    siti asiyah
  • Yusuf Ridho
    Yusuf Ridho
    • DeniK
      DeniK
    • Mbah Mars
      Mbah Mars
    • Prima Mardhatillah
      Prima Mardhatillah
  • djokoLodang
    djokoLodang
  • djokoLodang
    djokoLodang
  • Achmad Faisol
    Achmad Faisol
    • Tivibox
      Tivibox
  • Dasar Goblik
    Dasar Goblik
  • djokoLodang
    djokoLodang
  • Lagarenze 1301
    Lagarenze 1301
    • Dasar Goblik
      Dasar Goblik
  • Lègég Sunda
    Lègég Sunda
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
  • Jo Neca
    Jo Neca
    • Nimas Mumtazah
      Nimas Mumtazah
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
  • Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    Agus Suryonegoro III - 阿古斯·苏约诺
    • Azza Lutfi
      Azza Lutfi
  • satria tomat
    satria tomat
  • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN
  • satria tomat
    satria tomat
    • MZ ARIFIN UMAR ZAIN
      MZ ARIFIN UMAR ZAIN