Terancam 'Ditendang' dari Anggota G-20, Rusia Mengaku Tak Peduli
Sejumlah Menlu negara hadiri pertemuan G20 di Bali-ilustrasi-
JAKARTA, DISWAY.ID - Rusia mengaku tak peduli jika negaranya didepak dari keanggotaan G20.
Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov menyatakan, bahwa tak akan ada hal buruk yang terjadi bila mereka benar-benar keluar dari blok G-20.
"Format G20 penting, tetapi dalam situasi saat ini, ketika sebagian besar peserta berada dalam keadaan perang ekonomi dengan kami, tidak ada hal buruk yang akan terjadi," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov.
BACA JUGA:Amerika Pusing, Korea Tes Rudal Antarbenua di Tengah Pertikaian Rusia dan Ukraina
Peskov melontarkan pernyataan ini tak lama setelah Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyatakan bahwa Rusia seharusnya didepak dari G20.
Menurut Peskov, upaya AS untuk mengisolasi Moskow dari G20 akan gagal.
"Beberapa negara mengambil pendekatan yang lebih bijaksana terhadap Rusia. Negara-negara itu, tak merusak hubungan mereka dengan Moskow," ujarnya.
BACA JUGA:Imbau Pemudik, Jubir Kemenkes: Vaksinasi Booster Penting!
Diketahui, Biden mengutarakan pendapatnya ketika menanggapi pernyataan Indonesia yang menegaskan bakal tetap mengundang Rusia dalam KTT tahun ini meski negara itu sedang disorot karena menginvasi Ukraina.
"Jawaban saya adalah ya," kata Biden saat ditanya apakah Rusia harus dikeluarkan dari G20, sebagaimana dikutip AFP.
Biden bahkan menilai, bila Indonesia tetap mengundang Rusia, maka Ukraina juga patut diundang menghadiri KTT G20. Ukraina sendiri bukan negara anggota G20.
BACA JUGA:Ramalan Zodiak Sabtu, 26 Maret 2022, Aquarius: Hari Sabtu Ini Kamu Akan Banyak Menghadapi Tantangan
"Jika Indonesia dan negara lainnya tidak setuju, maka menurut pandangan saya kiranya perlu juga mengajak Ukraina untuk menghadiri pertemuan," kata Biden.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: