Duka Mendalam Fahmi Idris Meninggal, Ini Kesaksian Said Didu Tentang Almarhum: Bangsa Ini...

Duka Mendalam Fahmi Idris Meninggal, Ini Kesaksian Said Didu Tentang Almarhum: Bangsa Ini...

Said Didu kritik konten Deddy Corbuzier--Twitter/@msaid_didu

JAKARTA, DISWAY.ID - Mantan Menteri Perindustrian (Menperin) sekaligus tokoh Golkar Prof. Dr. Fahmi Idris meninggal dunia, Minggu 22 Mei 2022.

Sejumlah tokoh pun berbelasungkawa atas meninggalnya Fahmi Idris, salah satunya Mantan Sekretaris BUMN Said Didu melalui unggahan Twitter pribadinya.

Said Didu juga mengungkapkan jika Fahmi Idris meninggal sekitar pukul 10.00 WIB 

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Bpk Dr. Fahmi Idris (mantan Menaker) wafat hari ini sktr jam 10.00," tulis akun Twitter @msaid_didu, pada 22 Mei 2022.

BACA JUGA:Awas Ancaman FPI Usir Kedubes Inggris Tak Main-main, Pemerintah Dipaksa Hentikan Provokasi Bendera LGBT?

Tak hanya itu, Said Didu juga mengungkapkan jika Fahmi Idris adalah tokoh angkatan 66 yang terus berjuang dan berjasa bagi negara.

"Almarhum tokoh angkatan 66, banyak berjasa kpd bangsa/negara dan trs berjuang sampai akhir hayat," ujar Said Didu.

Bahkan Said Didu juga secara terang-terangan mengungkapkan jika Fahmi Idris orang yang baik dan Indonesia tentu sangat kehilangan.

BACA JUGA:Anggota TNI Berdarah Prancis Enzo Allie Pernah Diisukan jadi Pendukung HTI dan Khilafah? Ini Fakta Sebenarnya

"Saya kenal dan bersaksi bhw almarhum orang baik. Bangsa ini kehilangan org baik," ujarnya.

Mengenang tokoh senior Golkar Fahmi Idris, berikut kiprahnya sebagai pengusaha dan politikus.

Mengawali karirnya, Fahmi Idris adalah seorang pengusaha. Karirnya sebagai pengusaha dimulai tahun 1967, dia mendirikan PT Kwarta Daya Pratama.

BACA JUGA:Ada Sisa 2.531 Kuota Jemaah Haji Nih, Simak Ketentuan Pengisiannya

Fahmi Idris juga pernah menjabat Direktur Kodel Grup yaitu perusahaan konglomerasi bersama Aburizal Bakrie Soegeng Sarjadi dan Abdul Latief.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads