Burnley Pecat Sean Dyche Setelah 1 Dekade Mengabdi

LONDON, DISWAY.ID - Burnley yang terancam degradasi mengumumkan pemecatan manajer Sean Dyche meski masih ada 8 pertandingan tersisa musim Liga Premier.

Pemecatan dilakukan pada Jumat 15 April 2022. Ini mempertimbangkan performa tim yang buruk dan ancaman degradasi jika Burnley tidak berubah. 

Saat ini The Clarets-julukan Burnley berada di urutan ke-18 terpaut 4 poin dari zona aman setelah hanya 4 kemenangan liga sepanjang musim.

BACA JUGA:MKD Panggil Harvey Malaiholo, Ini Penjelasan Habiburokhman

”Hasil musim ini mengecewakan. Ini adalah keputusan yang sangat sulit, dengan 8 pertandingan penting musim tersisa, kami merasa perubahan diperlukan untuk mempertahankan status Liga Premiernya,” tutur Chairman Burnley Alan Pace dalam sebuah pernyataan klub.

Pace menginginkan Burnley mencatatkan hasil baik di sisa laga, dan mengucapkan terima kasih kepada Sean dan stafnya atas pencapaian mereka di klub selama dekade terakhir. 

Dyche yang berusia 50 tahun, menandatangani kontrak baru berlaku hingga 2025. Ia duduk sebagai manajer terlama dari klub mana pun di Liga Premier, setelah mengambil alih pada Oktober 2012.

BACA JUGA:Basuki Minta Pengelola Rest Area Tambah Toilet di Tol Trans Sumatera

Dia dua kali memimpin Burnley untuk promosi dari Kejuaraan dan membawa sepak bola Eropa ke Turf Moor pada tahun 2018 meski pada saat Burnley dalam kondisi krisis keuangan. 

Kini Burnley berada di tiga terbawah hampir sepanjang musim dan kekalahan 2-0 minggu dari rivalnya Norwich. 

Pace, yang mengambil alih grup ALK Capital pada Desember 2020 menambahkan kapten klub Ben Mee akan menjadi bagian dari staf pelatih untuk perjalanan hari Minggu ke West Ham.

BACA JUGA:Foto Satelit Kawasan Pabrik Azovstal Luluh Lantah di Hajar Rusia, Benteng Kota Persembunyian Pejuang Ukraina

”Proses penggantian Sean telah dimulai dan pengumuman lebih lanjut akan dilakukan kepada pendukung pada waktunya," katanya.

Saat ini Burnley mengoleksi 24 poin setelah 30 pertandingan, tertinggal empat poin dari Everton asuhan Frank Lampard, yang menghuni peringkat ke-17.

Sumber: