Ini Bahayanya Mengonsumsi Cabai dalam Jumlah Besar

Ini Bahayanya Mengonsumsi Cabai dalam Jumlah Besar

Ilustrasi. Bahaya mengonsumsi makanan pedas berlebihan bagi tubuh--

JAKARTA, DISWAY.ID-Mengonsumsi cabai memang bisa menambah selera makan. Namun jika dikonsumsi secara berlebihan bisa berbahaya bagi kesehatan.

Selain itu, kebiasaan konsumsi cabai dalam jumlah besar bisa memicu masalah di saluran pencernaan seperti lambung menjadi sensitif, sakit maag, irritable bowel syndrome yang kadang membuat orang mudah diare. 

Artinya, konsumsi cabai yang tidak berlebihan sebenarnya tidak akan menimbulkan masalah. Namun, jika diasup berlebihan dan cabai yang dikonsumsi memiliki tingkat pedas tinggi, hal ini tentu dapat menimbulkan berbagai dampak negatif.

Mengutip Halo Doc berikut adalah bahaya yang mengintai jika mengonsumsi cabai secara berlebihan;

BACA JUGA:Sensasi Makan Keripik Terpedas di Dunia Seperti Terbakar, Irfan Hakim Dilarikan ke UGD

A. Berpotensi Mengiritasi Fisura Ani

Fisura ani merupakan sebuah sobekan kecil pada lapisan anus yang dapat terjadi ketika mengeluarkan feses yang terlalu keras atau besar. Sobekan tersebut dapat menyebabkan nyeri dan perdarahan saat buang air besar.

Meski dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu empat sampai enam minggu, tapi makanan yang terlalu pedas dikabarkan dapat memperburuk gejala fisura ani.

Hal ini merujuk pada sebuah penelitian tahun 2008 yang berjudul Consumption of red-hot chili pepper increases symptoms in patients with acute anal fissures. A prospective, randomized, placebo-controlled, double blind, crossover trial.

Dalam penelitian tersebut, partisipan secara acak diberikan plasebo selama seminggu dan kapsul cabai selama seminggu. Penelitian tersebut menyatakan bahwa Konsumsi cabai memang meningkatkan gejala fisura ani akut dan menurunkan kepatuhan pasien.

B. Meningkatkan Risiko Gastritis

Gastritis atau maag akut merupakan salah satu bahaya dari mengonsumsi makanan terlalu pedas yang juga perlu diwaspadai. Sebab, makanan pedas dapat membuat permukaan lambung menjadi rapuh, sehingga cenderung mudah terluka. Jika penyakit ini terjadi, umumnya pengidap gastritis akan merasakan berbagai gejala. Misalnya seperti mual, muntah, perut kembung, hingga diare.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: