40 UKM Meriahkan Belanja Jajanan Jakarta di Kantor Wali Kota Jakbar

JAKARTA, DISWAY.ID-- Sudin Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menegah (PPKUKM) Jakarta Barat hadirkan 40 pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) pada acara Belanja Jajanan Jakarta (Bajaj). 

Puluhan pelaku UKM tersebut meriahkan acara berlangsung selama empat hari ini yang digelar di Halaman Kantor Walikota tepatnya di Sisi Barat Kantor Wali kota Jakarta Barat. 

Dibuka dari pukul 14.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB, Bajaj ini terdiri dari 20 tenda.

BACA JUGA:Ganjar dan Anies Baswedan Bakal Capres 2024, Ahli Tarot Terawang Mirip Lanjutan Sekuelnya 2019

Setiap tendanya diisi oleh dua anggota Jakpreneur. 

Kasudin PPKUKM Jakarta Barat, Iqbal Idham Ramid mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk membantu memasarkan produk pelaku UKM. 

"Kegiatan itu dilakukan dalam rangka membantu pelaku UKM Jakpreneur binaan untuk memasarkan masing masing produk usahanya," ujar Iqbal Idham Ramid, Selasa 14 Juni 2022.

Iqbal melanjutkan bahwa pihaknya juga akan mengadakan bazar ditingkat kecamatan agar target pasaran dan omsetnya tercapai. 

"Makanya kita menciptakan namanya bazar-bazar lokal di tingkat kota, nanti juga ada tingkat-tingkat Kecamatan yaitu 8 kecamatan dengan target awal adalah memiliki pasar dan target terakhit memiliki omset yang lebih tinggi," lanjutnya. 

BACA JUGA:Jreng! Gus Nur Sebut Haram Rakyat Pilih Ganjar Pranowo, Alasannya Ternyata..

Adapun transaksi yang dianjurkan pada festival Bajaj yaitu non tunai dengan melalui qris, meskipun begitu mereka juga masih menerima pembayaran tunai. 

"Jadi kalau kemarin sesuai dengan arahan dinas UKM kita diminta untuk menggalakan kegiatan transaksi nontunai dengan qris, namun karena kita lagi transisi, kita tetap terima cash tapi tetap kita sosialisasikan agar menggunakan qris," jelas Iqbal. 

Produk yang dihadirkan pada festival Bajaj bermacam-macam, seperti makanan, minuman, fashion, craft, buah-buahan dan lain-lain sebagainya.

Tidak hanya itu, mereka juga menghadirkan makanan khas betawi seperti cendol, dodol, durian dan lain sebagainya. 

Sumber: