Konflik Agama di India Memanas, PM Modi Terancam Dibunuh!
Para pengunjuk rasa di stasiun kereta api saat memprotes skema Agnipath pemerintah untuk merekrut personel angkatan bersenjata, di Patna, negara bagian Bihar, India. (Stringer/Reuters/Antara)--
JAKARTA, DISWAY.ID - Konflik antar agama di kota Udaipur, India barat terus meningkat setelah polisi menangkap dua pria Muslim yang memenggal seorang penjahit beragama Hindu.
Ya, peristiwa itu menjadi semakin meruncingkan hubungan antar umat beragama di wilayah tersebut.
Diberitakan bahwa leher pria Hindu itu, Kanhaiya Lal, ditebas beberapa kali pada hari Selasa di dalam tokonya oleh dua pria bergolok.
"Setelah merekam serangan tersebut, pelaku lalu mengunggahnya ke Internet," kata polisi setempat.
BACA JUGA:Wanita Wajib Baca! 4 Tips Demi Bebas Financial dari FWD Insurance
Adapun video Lal terbaring di tanah dengan leher tergorok juga ditayangkan oleh laporan TV.
Kedua pria itu kemudian mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan itu dalam video lain dan menuduh Lal melakukan penistaan terhadap agama Islam.
Mereka juga mengancam akan membunuh Perdana Menteri Narendra Modi dengan cara yang sama, sambil mengacungkan senjata berlumuran darah yang mereka gunakan untuk menyerang Lal.
Korban diketahui menyebarkan unggahan media sosial yang mendukung juru bicara Partai Bharatiya Janata Modi yang membuat pernyataan kontroversial tentang Nabi Muhammad bulan lalu.
BACA JUGA:Kabar Baik! Hewan Ternak Terjangkit PMK di Tangerang Selatan Berkurang, Simak Penjelasannya
Polisi mengatakan, kedua terdakwa ditangkap beberapa jam setelah insiden itu, tetapi dalam upaya untuk menenangkan ketegangan di beberapa bagian kota.
"Pihak berwenang menangguhkan layanan internet di negara bagian Rajasthan dan melarang pertemuan-pertemuan besar," pungkansya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: