Sebelum Ditemukan Bersimbah Darah di Tambora, Korban Diduga Terlibat Cekcok

JAKARTA, DISWAY.ID-- Kapolsek Tambora, Kompol Rosana Labobar mengatakan sebelum korban meninggal, salah satu saksi mengaku mendengar suara seperti orang sedang cekcok di waktu kejadian.

"Salah satu saksi yang kami periksa rumahnya berdekatan dengan tempat kejadian perkara. Tetapi karena rumahnya pagarnya tinggi, jadi hanya mendengar cekcok saja," ujar Kompol Rosana kepada media, Rabu, 6 Juli 2022.

Rosana menjelaskan saat itu saksi mendengar suara orang sedang cekcok tetapi saksi tidak mengerti dengan jelas hal yang dibicarakan.

BACA JUGA:Pria Berlumuran Darah Tergeletak di Gang Tambora, Polisi: Kami Masih Tunggu Hasil Autopsi

"Tidak terlalu fasih mendengar apa yang dibicarakan, hanya mendengar ribut-ribut saja," jelas Rosana yang akrab disapa Ocha.

Hal yang sama juga dikatakan oleh saksi lainnya.

Pria yang enggan disebut namanya itu mengaku juga mendengar suara keributan.

Menurutnya suara bising merupakan hal yang biasa terjadi di lokasi itu, karena hampir setiap hari banyak anak-anak yang nongkrong.

"Memang hampir tiap hari banyak anak anak nongkrong di sini, hampir sering ngomongnya kencang-kencang. Jadi kalau ribut atau gimana, saya enggak tahu, saya enggak paham bahasanya," kata pria berbaju hitam itu.

Dia juga mengungkapkan bahwa lokasi di sekitar tempat kejadian memang sering menjadi tempat berkumpul hingga jam 12 malam. 

"Kadang sering ngobrol, pergi, enggak lama datang lagi ke sini. Kadang siang, sore, malam sampai jam 12 malam lewat. Pernah ditegur, tapi galakan mereka," katanya. 

Diketahui, pria berinisial SM diduga sebagai korban pembunuhan.

Dugaan tersebut diperkuat dengan adanya luka tusuk dibagian telinga. 

Saat ini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk di autopsi. 

Sumber: