RESMI! Airlangga: Pemerintah Beri Subsidi Harga Minyak Kelapa Sawit Curah Sebesar Rp14 Ribu per Liter

RESMI! Airlangga: Pemerintah Beri Subsidi Harga Minyak Kelapa Sawit Curah Sebesar Rp14 Ribu per Liter

Menko Perekonomian Airlangga Hatarto Umumkan Pemerintah Subsidikan Minyak Goreng Jadi Rp14 Ribu per Liter-Sekretariat Presiden-YouTube Channel

JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto mengumumkan bahwa pemerintah akan memberikan subsidi harga minyak goreng.

Airlangga menyebut bahwa pemerintah saat ini sangat memperhatikan situasi dari penyaluran dan keadaan distribusi dari minyak goreng.

Pemerintah disebut tahu betul bahwa harga-harga komoditas memang sedang naik dalam situasi global.

Maka dari itu, pemerintah akan mensubsidi harga minyak goreng menjadi Rp14 ribu per liter.

BACA JUGA:Faktor Utama Utang Luar Negeri Indonesia Turun 1,7 Persen per Januari 2022

BACA JUGA:Oknum PNS Kabupaten Tangerang Ditangkap Densus 88, Diduga Terlibat Terorisme Jaringan JI

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menko Airlangga dalam sebuah video yang diunggah oleh kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Selasa (15/3/2022).

"Pemerintah akan mensubsidi harga minyak kelapa sawit curah itu sebesar Rp14 ribu per liter dan subsidi akan diberikan berbasis kepada dana dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)," tegas Airlangga.

Kemudian, Airlangga juga menjelaskan bahwa harga-harga dari produk komoditas yang lain akan menyesuakian nilai dari ekonomi.

Dengan hal itu, Airlangga berharap minyak sawit akan tersedia di pasar modern dan juga tradisional.

BACA JUGA:Edarkan Sabu di Kota Bekasi, Penjual Nasi Kucing Dibekuk Polisi

BACA JUGA:Dalam Sehari, Damkar Kota Bekasi Evakuasi Tiga Ular Kobra dari Pemukiman Warga

"Untuk itu, bapak Kapolri akan menjamin ketersediaan dan kelancaran pasokan," paparnya.

Sementara itu, Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pengecekan secara langsung di beberapa pasar terkait dengan mekanisme pasar dan perkembangan situasi harga minyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: