Catat 5 Penyebab Kuku Bisa Rusak, Berikut Cara Mengobatinya

Catat 5 Penyebab Kuku Bisa Rusak, Berikut Cara Mengobatinya

penyebab kuku jari rusak--Freepik/racool_studio

JAKARTA, DISWAY.ID - Penyebab kuku rusak ternya ada berbagai macam penyebabnya lho, mulai dari cedera, infeksi, hingga kondisi medis tertentu. 

Kuku rusak memang tidak berbahaya, namun hal ini harus diperhatikan karena bisa saja menyebabkan komplikasi yang mungkin terjadi, seperti kuku lepas hingga selulitis.

Ciri-ciri kuku lepas biasanya ditandai dengan perubahan warna, bentuk, tekstur, atau ketebalan kuku, baik di kuku tangan maupun di kuku kaki. Kondisi ini dapat ditangani dengan berbagai cara, tergantung pada penyebab kuku rusak yang Anda alami.

Dilansir dari alodokter, berikut adalah 5 penyebab kuku rusak:

BACA JUGA:Mantan Kabais: Kasus Brigadir J Makin Buram Ditangan Komnas HAM, Lho Kok Bisa!

1. Cedera

Cedera merupakan penyebab kuku rusak yang umum terjadi. Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai hal, mulai dari kebiasaan menggigit kuku (onychopagia) hingga kuku terjepit, tertimpa benda berat, atau terluka akibat benda tajam.

Kuku rusak karena cedera dapat ditangani dengan berbagai cara, tergantung pada gejala dan tingkat keparahan cedera yang Anda alami. Mengompres kuku, mengangkat kuku, dan menjahit bantalan kuku adalah cara-cara yang bisa dilakukan untuk menangani kuku rusak ini.

2. Infeksi

Kuku rusak juga bisa terjadi akibat infeksi, terutama infeksi jamur kuku atau yang dikenal dengan onkomikosis.

3. Kekurangan nutrisi

Kekurangan nutrisi juga bisa menjadi penyebab kuku rusak yang ditandai dengan munculnya garis Beau. Kondisi ini dapat Anda kenali dengan adanya lekukan horizontal yang dalam pada kuku.

BACA JUGA: Video Roy Suryo Tertawa Lepas Pakai Penyangga Leher Beredar Luas, Muannas Alaidid: Sakit Kok Ketawa Ketiwi?

Selain itu, kekurangan nutrisi juga dapat membuat bentuk kuku menyerupai sendok (koilonikia). Kondisi ini ditandai dengan perubahan bentuk permukaan kuku yang melengkung ke luar. Kuku rusak menyerupai sendok ini juga bisa terjadi akibat menderita anemia defisiensi besi atau defisiensi vitamin B.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait