Ramson Siagian: Kesalahan Perhitungan PLN Kenapa Ditanggung Rakyat, Kenaikan Daya 450 VA ke 900VA Tidak Perlu

Ramson Siagian: Kesalahan Perhitungan PLN Kenapa Ditanggung Rakyat, Kenaikan Daya 450 VA ke 900VA Tidak Perlu

Presiden Jokowi tegaskan daya listrik 450 VA tidak dihapuskan dan tidak ada juga perubahan daya ke 900 VA.--

JAKARTA, DISWAY.ID – Badan Anggaran DPR mengungkapkan bahwa pihaknya telah sepakat untuk segera manaikan daya listrik dari 450 VA ke 900VA.

Hal terebut dijelaskan oleh Ketua Badan Anggaran DPR, Said Abdullah beberapa waktu lalu, bahkan keputusan ini akan di bawa ke sidang paripurna untuk disahkan.

Kenikan daya ini terkait karena menurut pihak PLN, pihaknya saat ini mengalami kelebihan suplai daya listrik, untuk itu diharapkan dengan meningkatkan daya listri di rumah dari 450 VA ke 900VA akan membantu PLN dalam mengatasi permasalahan kelebihan daya ini.

Akan tetapi salah satu anggota Komisi VII DPR, Ramson Siagian mengungkapkan bahwa kenapa kesalahan perhitungan PLN harus ditanggung rakyat.

BACA JUGA:Terkuak! Motif Tersangka di Kasus Hacker Bjorka, Polri Bereaksi Keras

BACA JUGA:Anggota Komisi XI DPR Ingatkan Sektor Pangan Penyumbang Inflasi Tertinggi

Anggota Komisi VII DPR F Gerindra ini mengungkapkan juga bahwa kenaikan daya 450 VA ke 900 VA tidak perlu dilakukan.

“Banyak rakyat yang mempertanyakan bahwa jika dayanya dinaikan nanti penambahan pembayaran apakah akan ditanggung oleh pemerintah,” jelas Ramson.

Masih dengan Ramson, kelebihan daya ini merupakan kesalahan PLN dalam melakukan pembanggunan pembangkit listrik sehingga saat ini menjadi kelebihan daya.

BACA JUGA:Peran Tersangka di Kasus Hacker Bjorka Terbongkar, Polri Ungkap Hal Mencengangkan!

BACA JUGA:Persib Bandung pesta gol ke gawang Barito Putera 5-2

Seharusnya PLN menerapkan kebijakan ini untuk terhadap katagori rakyat tertentu terlebih dahulu, bukan di terapkan secara nasional.

“Saya meminta kepada PLN untuk tidak menyama ratakan, PLN dapat memilih siapa saja yang ingin meningkatkan daya listrik dirumahnya,” jelas Ramson.

Terkait dengan kesepakatan Badan Anggaran DPR dengan pemerintah, Ramson mengatakan bahwa sejauh ini Komisi VII selaku komisi yang menangani energi ini belum melakukan pembahasan apalagi menyetujui.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: