Peluang Marc Marquez di Thailand Kecil, Orientasinya Bukan untuk Menang di Sisa Musim MotoGP 2022

BURIRAM, DISWAY.ID-- Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku kalau peluang dia untuk podium di Thailand sangat kecil.

Marquez berhasil kembali pasca operasi keempat dengan tampil memukau di dalam dua balapan terakhir.

Khusus di Motegi, Jepang, Marquez menyampaikan kabar baik bahwa kondisi lengan kanannya semakin baik.

BACA JUGA:Klasmen MotoGP 2022: Harapan Marc Marquez Jadi Kenyataan, Poin Bagnaia Makin Manjauh

Marquez menyebut, baru kali ini dia merasa bisa berjuang dan bertarung di lap-lap terakhir dengan Miguel Oliveira.

"Di Motegi pertama kalinya saya bisa bertarung di lap terakhir. Memang benar tenaga saya merosot, tapi normal saja sih," ujar Marquez, dilansir Motorace.id dari Crash.

Kebetulan di Jepang, menurut Marquez, cuaca cukup mendukung kondisi fisiknya sehingga dapat bertahan dan bersaing sampai lap terakhir.

"Di Jepang cuacanya membantu, tak membuat tubuh stres. Saya merasakannya," jelas Marquez.

BACA JUGA:Nahas, Ini Kronologi Kecelakaan Truk Sawit vs Honda Scoopy yang Tewaskan Ayah dan Anak

Meski begitu, Marquez juga tak memungkiri setelah dua hari balapan di Jepang tangan terasa kaku.

Hal ini biasa dirasakan para pembalap yang mengalami pasca operasi cedera, akan merasa efek seperti kram karena banyak bergerak dengan aktivitas berat dan menuntut.

"Sepanjang pekan ini saya membutuhkan lebih banyak waktu daripada yang saya harapkan untuk pulih!

"Hari Selasa lengan saya benar-benar kaku. Tapi [Kamis] saya merasa lebih baik. [Jumat] semoga tidak ada masalah," beber Marquez.

BACA JUGA:Honda Luncurkan New Honda Vario 125, Makin Sporty dengan Pelek Lebih Lebar

Sumber: