bannerultah1tahun

Tabrak Burung Camar, Bezzecchi Ngaku Takut Apes Saat Balap Sprint Race MotoGP Australia 2025

Tabrak Burung Camar, Bezzecchi Ngaku Takut Apes Saat Balap Sprint Race MotoGP Australia 2025

Kemenangan sprint Bezzecchi merupakan kemenangan ketiganya musim ini dan membuatnya hanya tertinggal delapan poin di belakang Pecco Bagnaia yang tengah berjuang untuk posisi ketiga di klasemen.-MotoGP-

AUSTRALIA, DISWAY.ID-- Marco Bezzecchi mengaku sempat merasa takut 'apes' saat menabrak burung camar pada sesi warm up Sprint Race MotoGP Australia di sirkuit Philips Island pada Sabtu 18 Oktober 2025.

Namun begitu, pembalap Aprilia Racing ini bangkit dari kesalahan di pertengahan sprint dan meraih kemenangan yang cukup meyakinkan dengan gap sekitar 3 menit lebih cepat dari para lawannya.

BACA JUGA:Rudy Susmanto Apresiasi Kegiatan Bakti Sosial TNI AL di Desa Bojong Koneng

BACA JUGA:MK Putuskan Pasal Soal Jaksa, Kejagung Buka Suara

Diketahui, Marco Bezzecchi melakukan hal itu dengan seekor burung camar mati yang menempel di bagian depan Aprilia miliknya, setelah ia menabrak sekawanan burung saat ia melakukan putaran pemanasan sebelum memulai sprint race.

Meskipun tabrakan burung itu tidak mengakibatkan kerusakan pada dirinya maupun motornya, Bezzecchi mengakui bahwa ia merasa "takut" merasa apes karena ia khawatir akan menyebabkan insiden yang lebih besar di belakangnya jika ia bereaksi secara tidak benar.

"Ya, ketika kami memulai putaran pemanasan, mereka juga memulai putaran pemanasan mereka, dan sayangnya, saya menabrak satu, pasti, karena itu terjadi dengan sepeda saya," ujar Bezsecchi dikutip dari laman Crash, Sabtu 18 Oktober 2025.

BACA JUGA:Prabowo Wujudkan Pemerintahan Bersih dan Berkeadilan, FSPI: Momentum Kebangkitan Integritas Bangsa

BACA JUGA:Menteri PPPA Turun Tangan! Pemerintah Kawal Proses Hukum Kasus Kekerasan Anak di Cilincing

“Tapi kurasa aku juga terbentur satu di kepalaku. Tetapi saya cukup takut karena saya tidak tahu harus berbuat apa,” ungkapnya.

Bezzecchi juga terpaksa tidak ingin mengerem karena dirinya berada di depan rombongan, dan mungkin saja bisa tertabrak. 

“Jadi, saya hanya berusaha melindungi diri dan, untungnya, semuanya baik-baik saja,” katanya.

Seperti diketahui, tabrakan burung camar merupakan masalah umum di sirkuit Phillip Island.

Kejadian yang paling terkenal mungkin terjadi 10 tahun lalu pada tahun 2015 ketika Andrea Iannone menabraknya saat memimpin Grand Prix Australia.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads