Polisi Periksa TKP Pencurian Toko Ruben Onsu, Kerugian Barang Elektronik Sampai Uang Cash

JAKARTA, DISWAY.ID-- Polisi memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) kasus pencurian di toko kue milik Ruben Onsu pada Selasa 4 Oktober 2022.

Kejadian toko Ruben Onsu kemalingan dikabarkan langsung oleh suami Sarwendah via akun Instagramnya, Kejadian Itu diduga di Kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Toko yang dimasuki perampok tersebut adalah tempat produksi kue merek anak bungsu Ruben Thabenia dan Mie Gerobak Ciwen milik Sarwendah.

BACA JUGA:Titik Banjir di Jakarta Meluas 80 RT, 1.252 Rumah Warga Tangerang Selatan Terendam

BACA JUGA:Denise Chariesta Bercinta dengan Suami Artis, Ayu Dewi Singgung Doa Orang Terzalimi

“Mohon maaf untuk pembeli @thabeniaoffcial dan @miegerobak_ciwen untuk penjualan agak terhambat karena tadi pagi jam 05.35 WIB. Tempat kami ada perampok masuk, membawa uang cash dan barang-barang elektronik. Akan segera aku upload ya CCTV pelaku,” tulis Ruben di Instagram Story-nya.

Suami Sarwendah itu juga membagikan tangkapan layar CCTV dari pelaku yang membawa kabur membawa barang dari kantor usahanya.

Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengungkapkan, polisi mengecek tempat tersebut setelah mendapat aduan mengenai pencurian.

“Untuk kejadian yang menimpa Saudara R di toko beliau, di tempat usahanya beliau. Jadi sudah melapor untuk karyawannya, kemudian dari Polres Jakarta Selatan cek TKP. Jadi sekarang cek TKP masih berlangsung,” ujar Nurma Dewi, di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa 4 Oktober 2022.

Nurma mengatakan, polisi melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan bahwa benar adanya tindak pidana pencurian di kantor usaha Ruben.

BACA JUGA:Ayu Dewi Berantem dengan Regi Datau, Terkait Denise Chariesta?, 'Suami Diambil Teman' Diungkit Lagi

Dari TKP, polisi akan mengumpulkan sejumlah barang bukti, termasuk CCTV di kantor usaha Ruben tersebut.

“Untuk barang bukti sementara ini nanti cek kembali, nanti kita cek kembali,” kata Nurma.

“Betul itu (CCTV) bisa jadi barang bukti yang bisa faktanya jelas,” lanjut Nurma.

Sumber: