Desakan Mundur Iwan Bule Dijawab Telak PSSI: Nggak Pakai Disuruh Nanti 2023 Ya Ganti!
Ketua PSSI Iwan Bule akan mengundurkan diri saat KLB PSSI beserta para pengurusnya diungkapkan Mahfud MD.-@iriawan84-Twitter
JAKARTA, DISWAY.ID - Desakan mundur Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule dijawab oleh PSSI.
Desakan terhadap Iwan Bule tersebut mencuat usai terjadinya tragedi Kanjuruhan Malang, pada 1 Oktober 2022.
Dalam peristiwa tersebut setelah pertandingan Arema melawan Persebaya yang mengakibatkan tewasnya 134 orang.
Terkait munculnya desakan tersebut, exco PSSI Ahmad Riyadh menyebut walau tak didesak bisa saja mengundurkan diri dengan sendirinya 3 bulan sebelum masa jabatannya habis di tahun 2023 mendatang.
BACA JUGA:Korban Gagal Ginjal Akut Mencapai 133 Jiwa dari 241 Kasus di 22 Provinsi
“PSSI ga pake disuruh nanti tahun 2023 ya ganti. Dan perlu proses 3 bulan sebelum mundur,” ujarnya kepada wartawan, dikutip Jumat 21 Oktober 2022.
Ahmad Riyadh menyebut, Iwan Bule bisa saja mundur dalam rentang waktu tersebut karena Konferensi Luar Biasa (KLB) untuk pemilihan ketua baru tidak bisa digelar melalui intervensi pihak luar.
“KLB itu hak anggota PSSI. Kalau anggota minta sesuai statuta ya terlaksana. Kalau di (dari pihak) luar ya gabisa serta merta (gelar KLB). Harus melalui statuta yang ada,” jelasnya.
BACA JUGA:4 Pelatih Berpengalaman Digadang-gadang Bakal Gantikan Steven Gerrard di Aston Villa
Desakan mundur untuk Iwan Bule
Iwan Bule didesak untuk mundur dari kursi kepemimpinan PSSI usai terjadinya tragedi Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2020 lalu.
Di tengah desakan tersebut, penampakan sumringah Iwan Bule saat asyik bermain bola dengan bos FIFA Gianni Infantino heboh di media sosial.
Diketahui bos FIFA Gianni Infantino memang datang ke Indonesia untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) membahas transformasi sepak bola Indonesia.
BACA JUGA:Masa Lalu Mantan Pendeta Muda Bunuh dan Buang Mayat di Kolong Tol Becakayu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: