Muzani Kenang Perjuangan Prof Suhardi, Ketum Pertama Partai Gerindra

Muzani Kenang Perjuangan Prof Suhardi, Ketum Pertama Partai Gerindra

Sekjen Partai Gerindra pimpin ziarah ke makam Prof Suhardi-Humas Gerindra-

"Kami semua menatap wajah Pak Hardi. Karena di situ saya baru kenal beliau. Tapi karena ini sudah menjadi tugas, maka kami bilang ke Pak Hardi, semua akan kita bicarakan di Jakarta (tentang pendirian Partai Gerindra)," jelas Wakil Ketua MPR itu. 

Singkat cerita, Partai Gerindra berhasil menjadi partai politik yang resmi terdaftar di KPU. Sehingga pada Pemilu 2009, Gerindra berhasil mendapatkan 26 kursi di legislatif.

Kemudian pada 2014 Gerindra mendapat 73 kursi dan pada 2019 bertambah menjadi 78 kursi di parlemen. 

BACA JUGA:Jokowi Beri Ucapan Selamat Buat Leo/Daniel Usai Juara Thailand Master 2023

Prof Suhardi begitu konsisten dalam berjuang. Sehingga dia selalu mengkampanyekan antigandum, yaitu dengan mengkonsumsi makanan berupa umbi-umbian yang menjadi kekayaan alam nusantara.

Karena dengan begitu bisa menghemat devisa negara, menggairahkan perekomian rakyat, dan bisa menjaga kesehatan tubuh. 

"Prof Suhardi itu adalah orang yang sangat mampu menerjemahkan pesan Ketua Dewan Pembina (Prabowo). Beliau sangat konsisten dalam perjuangan. Kadang seorang pemimpin berbicara yang tidak relevan ketika masanya. Tapi setelah pemimpin itu tiada, maka perkataan-perkataannya itu menjadi relevan sekian tahun setelahnya. Itu terbukti dari ucapan-ucapan Bung Karno, Bung Hatta, dan pahlawan lainnya," paparnya.

BACA JUGA:Harga Emas di Pegadaian Mayoritas Stagnan, UBS Rp 1.004.000 per Gram

Sehingga, kebesaran Partai Gerindra seperti sekarang tak lepas dari usaha dan perjuangan beliau semasa menjadi ketua umum. 

"Garindra bisa begini karena beliau. Partai ini jadi besar karena beliau. Beliau tidak sempat menduduki jabatan publik," pungkasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: