Fenomena Awan Lenticular Sebelum Gempa Turki, Bertanda Adanya Bencana?
Fenomena Awan Lenticular Sebelum Gempa Turki, Bertanda Adanya Bencana?-tangkapan layar-
Delapan hari sebelum terjadi gempa dahsyat pada tahun 1995, ditandai dengan kemunculan awan seperti itu. awan serupa juga muncul sehari sebelum terjadinya gempa di Kagoshima tahun 1993.
Bahkan gempa di Niigata tahun 2004 terjadi cuma empat jam setelah kemunculan awan aneh seperti itu.
BACA JUGA:Jalan Berbayar Belum Berlaku Tahun Ini, DPRD DKI: Masih dalam Pembahasan
BACA JUGA:Operasi Keselamatan Jaya 2023, Polda Fokuskan ETLE
Hal yang sama juga terjadi di Yogyakarta pada tahun 2006, awan seperti itu muncul pada tanggal 3 Mei 2006 tepat beberapa minggu sebelum gempa dahsyat mengguncang Yogyakarta pada tangal 27 Mei 2006.
China bahkan sudah membicarakan tanda alam tersebut tahun 1622, tepatnya 25 Oktober, di mana terjadi gempa besar 7 skala Richter di Guyuan, Provinsi Ningxia, China barat.
Masyarakat China barat saat itu melihat ada awan aneh sebelum gempa, Tahun 1978, sehari sebelum gempa Kanto di Jepang.
Fenomena alam ini walaupun telah sejumlah ahli akan tetapi belum dapat diterima secara alamiah karena kurangnya aspek-aspek fisis yang mendukungnya.
Beberapa pendapat menyatakan bahwa hal tersebut hanyalah merupakan kebetulan, 3 sedangkan sumber lain menganjurkan agar hal ini ditelaah lebih lanjut.
Beberapa netizen Indonesia mengomentari fenomena awan lenticular yang dianggap sebagai pertanda adanya bencana.
BACA JUGA:Viral Manajer Produksi PT SAI Ngatain Karyawan 'Gila', Mbak Erma: Ketidakadilan Memihak Jabatan!
BACA JUGA:PMJ Gelar Operasi Keselamatan Jaya Selama Dua Pekan Kedepan
“Berarti warningnya beberapa minggu dr kemunculan awan lenticular,”kata akun@dheda79.
Akun@goesmuezz menambahkan, sama seperti kejadian-kejadian yg di indo….sebelum kemudian akan muncul tanda alam dahulu sbg warning.
“ Kata orang Jepang tanda-tanda gempa di Hawai munculnya awan yang mengumpal seperti itu, ternyata benar adanya,’ kata akun#namamugitamago0.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: