Kasus Korupsi BTS-Kominfo Meluap Tak Kunjung Usai, Ini Dampaknya Bagi Masyarakat dan Negara

Kasus Korupsi BTS-Kominfo Meluap Tak Kunjung Usai, Ini Dampaknya Bagi Masyarakat dan Negara

Ilustrasi: Pengadaan BTS 4G kini mandek-Foto/Pixabay/onepicnowords-

Lalu Indonesia Barat dengan Indonesia Timur. Polemik tampak butuh waktu dan tenaga untuk diselesaikan.

"Masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan layanan internet.

"Apalagi kalau kita bicara tentang pemerataan, kan, masih ada kesenjangan kecepatan internet antara kota dan dengan desa, Indonesia barat dan Indonesia timur,” tuturnya.

Berdasarkan data yang ada, sekitar 12.548 desa di Indonesia yang belum mendapatkan internet broadband sebelum pengembangan BTS 4G.

Tidak Ada Internet Indonesia Hancur

Heru juga menuturkan, keberadaan internet dan telekomunisasi memiliki peran vital dalam menjaga perekonomian nasional saat pandemi Covid-19 pada tahun 2020-2022.

Sebab, masyarakat masih bisa produktif sekalipun aktivitas dilakukan secara daring.

“Kalau enggak (internet dan telekomunikasi), Indonesia sudah hancur-hancuran, resesi berulang-berulang. Dengan kemajuan internet, infrastruktur digital, kita masih bisa tetap bekerja walaupun secara online, bisa tetap belajar walaupun dari rumah,” katanya.

“Kita tidak tahu ke depan akan ada wabah apa lagi, virus apa lagi, tapi setidaknya kita sudah bersiap.

BACA JUGA:Wapres KH Ma’ruf Amin Sebut KPK Sudah Jalankan 3 Fungsi Demi Cegah Praktik Korupsi: Dijalankan Secara Simultan

"Di sisi lain, transaksi yang bergantung dengan digital meningkat secara data, seperti e-money sampai Rp 400 Triliun. Ini merupakan capaian yang cukup besar, belum lagi e-commerce, transportasi online,” imbuhnya.

Heru juga menambahkan, potensi perekonomian digital di Indonesia tergolong besar.

Diproyeksikan mencapai lebih dari USD120 miliar pada 2025 bahkan Rp 5.000 triliun pada 2030.

Oleh sebab itu, pembangunan infrastruktur telekomunikasi dan internet menjadi vital. Harusnya segera dikebut.

“Jangan berharap kita mendapatkan manfaat dari ekonomi digital kalau infrastrukturnya tidak bagus, kalau infrastrukturnya tidak menyatukan semua Indonesia, tidak tersebar secara merata hingga ke desa-desa,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: