9 Amalan Sunnah Kala Berbuka Puasa, Salah Satunya Bukber Bersama Saudara atau Teman

9 Amalan Sunnah Kala Berbuka Puasa, Salah Satunya Bukber Bersama Saudara atau Teman

Ilsutrasi: Buka puasa bersama ternyata termasuk salah satu amalan sunnah yang pernah dilakukan Nabi Muhammad SAW.-Foto/Unsplash/Rachel Park-

Terdapat dua jenis kurma yang biasa dimakan oleh baginda Rasulullah SAW, yakni kurma basah (rothb) dan kurma kering (tamr).

Islam memudahkan umat muslim di mana pun, di mana jika tidak ada kurma maka pengganti bisa dengan minum seteguk air putih dahulu, lalu dilanjutkan memakan makanan yang manis-manis.

Nabi kita shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berbuka puasa sebelum menunaikan shalat Maghrib ataupun menunggu hingga shalat Maghrib selesai.

BACA JUGA:Jadwal Imsakiyah dan Puasa Ramadan 1444H/2023 di Jakarta dan Sekitarnya, Simak Selengkapnya di Sini!

Ini adalah contoh dan akhlaq dari suri tauladan kita Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sebagaimana Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata,

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُفْطِرُ عَلَى رُطَبَاتٍ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّىَ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ فَعَلَى تَمَرَاتٍ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasanya berbuka dengan rothb (kurma basah) sebelum menunaikan shalat. Jika tidak ada rothb, maka beliau berbuka dengan tamr (kurma kering). Dan jika tidak ada yang demikian beliau berbuka dengan seteguk air.” (HR. Abu Daud no. 2356 dan Ahmad 3/164, hasan shahih)

BACA JUGA:Kapolri Ajak Masyarakat Jadikan Momentum Ramadan untuk Berlomba dalam Kebaikan

3. Membaca Bismillah Sebelum Makan dan Minum

Amalan selanjutnya adalah membaca 'Bismillah' sebelum makan dan minum sesuatu.

Sebab hal ini adalah menjadi tuntunan dalam ajaran Islam agar apapun yang masuk ke tubuh ini menjadi barokah.

Anjuran mengucapkan 'Bismillah' sebagaimana hadits yang pernah diriwayatkan oleh istri Nabi SAW, Isyah Radhiyallahu 'anha.

Disebutkan bahwa Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam berkata;

إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَذْكُرِ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فَإِنْ نَسِىَ أَنْ يَذْكُرَ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فِى أَوَّلِهِ فَلْيَقُلْ بِسْمِ اللَّهِ أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ

“Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia menyebut nama Allah Ta’ala (yaitu membaca ‘bismillah’). Jika ia lupa untuk menyebut nama Allah Ta’ala di awal, hendaklah ia mengucapkan: “Bismillaahi awwalahu wa aakhirohu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)”.” (HR. Abu Daud no. 3767 dan At Tirmidzi no. 1858, hasan shahih)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: