Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mendikbudristek: Semarakkan Merdeka Belajar!

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mendikbudristek: Semarakkan Merdeka Belajar!

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mendikbudristek: Semarakkan Merdeka Belajar!-Kemendikbudristek-

BACA JUGA:Polisi Pastikan Tewasnya Pelaku Penembakan Kantor MUI Bukan Karena Ditembak

Mendikbudristek mengajak masyarakat untuk merayakan capaian transformasi tersebut dengan syukur dan semarak atas kerja keras dan kerja sama semua pihak. 

Ia juga mengajak masyarakat untuk merefleksikan kembali setiap tantangan yang sudah dihadapi, juga setiap jengkal langkah berani yang sudah diambil.

“Marilah kita semarakkan hari ini dengan semangat untuk meneruskan perwujudan Merdeka Belajar, mendidik generasi Pelajar Pancasila yang cerdas berkarakter, dan membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan yang memerdekakan,” ajak Mendikbudristek.

Pada peringatan Hardiknas kali ini, Mendikbudristek memberikan secara simbolis Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada enam orang yang mewakili 5.685 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kemendikbudristek. 

BACA JUGA:Polisi Akan Autopsi Jenazah Pelaku Penembakan Kantor MUI , Labfor Dalami Senpi yang Digunakan

Penghargaan tersebut diberikan kepada pegawai atas pengabdiannya dalam  melaksanakan tugas dengan menunjukkan kesetiaan, kecakapan, kejujuran, kedisiplinan, serta telah bekerja terus-menerus dalam jangka waktu selama 30 tahun, 20 tahun, dan 10 tahun.

Tahun ini, Kemendikbudristek masih menggunakan logo yang sama seperti tahun sebelumnya dengan bentuk dari tiga elemen yaitu bintang, keceriaan, dan pena yang memiliki makna selaras dengan cita-cita Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantara.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, seluruh peserta upacara Hardiknas mengenakan pakaian adat dari berbagai provinsi di Indonesia. 

Kali ini, Mendikbudristek memakai pakaian adat dari Provinsi Aceh. Sebanyak 443 orang pejabat dan pegawai di lingkungan Kemendikbudristek serta perwakilan peserta didik mengikuti upacara secara luring, dan 1.000 orang peserta hadir secara daring. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: