Tak Lulus Kuliah, Eks Mahasiswi Ini Didakwa Gegara Buat Laporan Palsu Kasus Penculikan
Seorang eks mahasiswa nekat membuat laporann palsu tentang penculikan, alhasil ia pun didakwa-Foto/Unsplash/Sander Sammy-
Steve mengatakan para pejabat menghabiskan 'ribuan dolar' untuk mencarinya dan bahkan menyewa helikopter untuk terbang di atas daerah tersebut.
Kebohongan Chloe mulai terungkap saat sebuah laporan mengatakan bahwa Chloe sebenarnya aman dan dalam keadaan sehat di sebuah rumah di Jeannette.
Ketika petugas tiba di tempat kejadian, mereka menemukan wanita tersebut dan kemudian membawanya untuk diinterogasi.
Saat diinterogasi, Chloe mengaku di culik oleh seorang pria yang menyamar sebagai petugas polisi.
BACA JUGA:KPK Tetapkan Rafael Alun Trisambodo jadi Tersangka 2 Kali, Bukan Cuma Kasus Gratifikasi!
Dia juga mengatakan bahwa pria tersebut memiliki senjara api.
Saat kejadian mata Chloe ditutup sebelum membawanya.
Namun, polisi merasa curiga dengan penyataan Chloe.
Karena saat sebelum polisi menemukan Chloe, mereka sudah mengantongi informasi penting dari Penn State University.
"Kami mendapat informasi bahwa dia sudah lama tidak kuliah - hampir pada titik di mana sudah lebih dari setahun, mungkin dua - dan kelulusan sudah dekat," jelas Steve.
BACA JUGA:Perbedaan Penetapan Idul Adha 2023 Versi Pemerintah dan Muhammadiyah, Gak Barengan Lagi?
"Fakta itu membuat kami curiga, mungkin saja memang dari awal tidak ada penculikan." Lanjutanya.
Dan kecurigaan itu semakin menemukan titik terang ketika mendengar pernyataan Chloe yang selalu berubah-ubah.
Tak lama kemudian Chloe mengaku bahwa dia elah berbohong dan bahwa dia mengarang semua insiden tersebut.
Steve menjelaskan bahwa Chloe merekayasa penculikan tersebut untuk menutupi fakta bahwa dia tidak lagi menjadi mahasiswa di Penn State University.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: