QR Code BBM Subsidi Mulai Berlaku di DKI Jakarta, Pertamina Ungkap Jenis BBM yang Terdampak

QR Code BBM Subsidi Mulai Berlaku di DKI Jakarta, Pertamina Ungkap Jenis BBM yang Terdampak

Pihak Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat menjelaskan bahwa QR Code BBM subsidi mulai berlaku di DKI Jakarta. -reza-

JAKARTA, DISWAY.ID – Rencana penerapan pembatasan pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi dengan menggunakan QR Code melalui aplikasi MyPertamina terus diberlakukan di berbagai wilayah Indonesia.

Pihak Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat menjelaskan bahwa QR Code BBM subsidi mulai berlaku di DKI Jakarta.

Joevan Yudha Achmad selaku Pjs. Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat menjelaskan pemberlakukan sistim QR Code BBM subsidi mulai berlaku di DKI Jakarta sebagai upaya percepatan implementasi transaksi BBM subsidi tepat sasaran.

Nantinya pemilik kendaraan dalam melakukan pembelian BBM subsidi diwajibkan dengan menggunakan QR Code melalui aplikasi MyPertamina.

BACA JUGA:Skema Korupsi BTS 4G Kominfo Beredar di Media Sosial yang Sebut Nama Suami Puan Maharani

BACA JUGA:Profil Suami Puan Maharani, Namanya Dikaitkan di Skema Konsorsium Korupsi BTS Kominfo

Pemberlakukan tersebut dilakukan Pertamina menjadi upaya percepatan implementasi transaksi BBM subsidi tepat dengan skema full registran.

Pihak Pertamina sendiri sebelumnya telaj melakukan uji coba full cycle subsidi tepat, lewat skema full registran di beberapa daerah, seperti Provinsi Banten dan Provinsi Jawa Barat kecuali Kota Bogor, Depok, dan Kabupaten Bogor sejak 11 Mei 2023 lalu. 

Sedangkan pelaksanaan transaksi jual beli BBM subsidi melalui skema full registran akan dilakukan di Provinsi DKI Jakarta pada Kamis 25 Mei 2023.

BACA JUGA:Herannya Ahmad Sahroni Perempuan Korban KDRT di Depok jadi Tersangka, Listyo Sigit Disenggol: Bapak Kapolri

BACA JUGA:Fantastis! Inara Rusli Tuntut Virgoun Bayar Nafkah Mut'ah Rp 10 Miliar

Sedangkan skema pembatasan itu akan diterapkan pada 8 Juni 2023 untuk Kabupaten Kepulauan Seribu.

Joevan mengatakan jika skema full QR bakal dilaksanakan paling lambat 2 pekan setelah skema full registran dilaksanakan di setiap daerah.

Menurut Joevan hal ini merupakan upaya Pertamina untuk menyalurkan BBM Solar subsidi dengan tepat sasaran dan tepat volumenya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: