Gak Sabar Prabowo Jadi Presiden, Ahmad Muzani: Rasanya Kami Ingin Pilpres Minggu Depan!

Gak Sabar Prabowo Jadi Presiden, Ahmad Muzani: Rasanya Kami Ingin Pilpres Minggu Depan!

Menhan RI Prabowo Subianto menyampaikan proposal perdamaian konflik Rusia-Ukraina.-Tangkapan layar-

JAKARTA, DISWAY.ID - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengaku tak sabar Prabowo Subianto segera menjadi presiden usai menang pada Pemilu 2024.

Melihat elektabilitas yang dimiliki oleh Prabowo, Muzani mengaku ingin agar Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 diadakan pada pekan depan.

"Kalau kami mendengar pemberitaan, membaca survei, membaca berita di media sosial, berita di TV, rasanya kita ingin Pemilu itu minggu depan. Rasanya kami ingin Pilpres minggu depan. Karena kami tidak sabar lagi ingin Pak Prabowo jadi presiden," kata Muzani dalam acara konsolidasi saksi Partai Gerindra di GOR Otista, Jakarta, Sabtu, 10 Juni 2023.

BACA JUGA:Menangkan Prabowo di Pemilu 2024, Gerindra Targetkan 8,3 Juta Pemilih, Habiburokhman: Gencarkan Media Sosial!

Namun demikian, Muzani meminta para kader Gerindra untuk tetap tenang dan sabar. Sebab, Pemilu 2024 masih 8 bulan lagi. 

"Kita kerjanya masih panjang, masih berat. Maka saudara-saudara semua, kami minta yang tenang, yang sabar. Kita kerja terus untuk pemenangan Prabowo. Kita kerja terus untuk kemenangan Gerindra," kata Muzani.

Selain itu, ia juga turut meminta kadernya untuk mengajak yang lain demi memenangkan Prabowo Subianto pada itu pada Pemilu 2024 nanti.

"Apa yang mau kita kerjakan? Yang mau kita kerjakan saya minta saudara jalan 50 rumah ke kanan, kiri, depan, belakang. Supaya apa? Orang itu presidennya pilih siapa? (Prabowo)," jelasnya.

BACA JUGA:Ngeyel! Shin Tae-yong Dibikin Pusing Pemain dan Klub Jelang Lawan Palestina dan Argentina, Erick Thohir Murka!

Dia meminta pada kader Gerindra menjaga stamina. Menurutnya, jangan sampai kader Gerindra menjadi beban untuk pemenangan Gerindra di Pemilu 2024.

"Saudara-saudara sekalian, karena itu saudara kami minta menjaga stamina, kesehatan, jangan ada orang-orang yang menjadi kader Gerindra, pembela Prabowo, pendukung Prabowo, relawan Prabowo, malah jadi beban buat partai Gerindra, malah jadi beban buat pemenangan Pak Prabowo," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: