Awas Kabar Cak Nun Meninggal Cuma Hoaks, Kondisi Kesehatannya saat ini Terungkap!

JAKARTA, DISWAY.ID - Desas-desus Emha Ainun Najib meninggal dunia bisa dipastikan adalah kabar hoaks atau tidak benar.

Belakangan kabar hoaks Emha Ainun Najib atau Cak Nun meninggal dunia beredar luas, bahkan informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan itu kabarnya tersebar di Twitter hingga pesan WhatsApp.

"BERITA LELAYU: Telah puang ke Rohmatullah: M.H. Ainun Najib (Cak Nun)," isi berita hoaks yang beredar di WhatsApp dan Twitter.

Kabar itu pun langsung dibantah oleh akun @ranggavega yang mengaku mendapat informasi dari Gitaris Letto, Patub.

BACA JUGA:Jokowi Direncanakan Besuk Cak Nun di RSUP Dr Sardjito

"Nyuwun pandonganipun sedoyo (Minta doa dari semuanya), supados (agar) guru kita, abah kita, jujugan ilmu dan kabudayan kita diberikan kesehatan, dan kebaikan dalam segala hal," ungkapnya.

Terkait kondisi terbaru Cak Nun, saat ini ayah dari vokalis grup Letto tersebut dalam keadaan baik.

Hal ini terungkap dari laman Caknun.com, "Sama seperti kemarin-kemarin. Mbah Nun dalam keadaan baik. Stabil. Penuh cahaya. Kalau malam berpendar-pendar. Ibu menemani melekan, sambil bareng-bareng nonton tinju. Pak Eddot sudah berbincang-bincang dengan tim Medis, dan menampakkan rona gembira dan syukurnya. Kami semua bahagia. Doakan terus. Agar Mbah kita, Mursyid kita, Maulana kita ini segera membaik dan membersamai kita kembali. Amin," tulis keterangan.

BACA JUGA:Innalillahi, Cak Nun Tak Sadarkan Diri di Rumah Sakit Gegara Pendarahan Otak

Kabarnya, Syeikh Mustofa Mas’ud Haqqani juga hadir menjenguk Mbah Nun pada Rabu 26 Juli 2023.

"Kami berbincang lama. Saling menanyakan kabar dan keadaan. Alhamdulillah di ujung pertemuan, beliau memimpin doa. Amin Amin kami membangkitkan kekuatan karena kebersamaan — seperti nyanyian Franky Sahilatua tadi," tulis keterangan dalam laman Caknun.com.

Cak Nun Sempat Tak Sadarkan Diri di Rumah Sakit

Sebelumnya, Cak Nun dikabarkan dilarikan ke rumah sakit akibat pendarahan otak.

Kabar ini diketahui beradar melalui sebuah grup WhatsApp Jamaah MCak Nun dan Suko Widodo.

Sumber: