Diduga Hirup Asap Bakaran di Belakang RSUD Tangsel, Bocah 8 Tahun Terjangkit ISPA

Diduga Hirup Asap Bakaran di Belakang RSUD Tangsel, Bocah 8 Tahun Terjangkit ISPA

Bocah delapan tahun asal Tangerang Selatan bernama Raya diduga terkena penyakit ISPA. (Ilustrasi Anak Terkena ISPA)-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Bocah delapan tahun asal Tangerang Selatan bernama Raya diduga terkena penyakit ISPA.

Ibunda Raya, Bunga mengatakan sang anak awalnya mengalami batuk, pilek dan sesak napas pada pekan lalu.

"Hari Jumat minggu lalu Raya pulang sekolah masih sehat dan aktif walau memang sudah ada batuk, setelah dia bangun dari tidur siang sekitar jam 3 an, dia sedikit pilek jadi agak sulit bernapas, awalnya kami kira batuk pilek biasa jadi saya kasih obat batuk dan oles-oles balsem saja," katanya kepada awak media.

BACA JUGA:4 Stadion Ini Bakal Jadi Venue Piala Dunia U-17 2023, JIS Termasuk Usai Disidak FIFA?

Pada Sabtu (29/7) akhirnya Raya dibawa Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Eka Hospital.

"Sabtu siang napasnya mulai makin sulit sampai pada jam 12 an malam napasnya makin susah dan ter engah engah, pas kami cek ada cekukan di dada dan napas makin cepat, langsung kita bawa ke IGD RS Eka Hospital," ucapnya.

Dirinya kemudian curiga dengan kondisi sang anak. Sebab, dirinya mendapat informasi bahwa udara di Tangsel sedang tidak baik.

Dimana, terdapat pembakaran sampah dekat rumahnya. Tepatnya, di belakang RSUD.

"Nah kami memang sudah curiga, karna memang baca berita udara Tangsel lagi kurang bagus dan juga kami sering sekali kesal, karena sering sekali asap mengebul dari pembakaran sampah di area dekat rumah kami Pamulang Permai 1,  pembakaran sampah berada di belakang RSUD Tangsel," ujarnya 

"RSUD Tangsel - area pembakaran sampah - Perumahan Pamulang Permai 1. Begitu kira kira posisinya dari depan ke belakang," sambungnya.

BACA JUGA:Kronologi dan 7 Fakta Karenina Anderson Ditangkap Polisi Usai Dapat Ganja di Pasar Ciputat: Ternyata di Tempat Ini BB Disembunyikan!

Akhirnya Raya dicek keadaannya oleh pihak rumah sakit. Lalu, didiagnosa mengalami infeksi pada saluran pernapasan.

"Dan pas di IGD langsung di uap , cek darah dan ronsen torax. Ternyata benar ada infeksi di saluran napas nya dan karena Raya bukan pengidap asma, infeksinya cukup berat. Sehingga raya dinyatakan ISPA," tuturnya.

Sementara Keponakan Raya, Nurissa mengungkapkan pihak Pemerintah Kota Tangsel belum menjenguk Bunga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: