Sadis! Capres Ekuador, Fernando Villavicencio Mendadak Ditembak Mati Pasca Kampanye

Sadis! Capres Ekuador, Fernando Villavicencio Mendadak Ditembak Mati Pasca Kampanye

Fernando Villavicencio Ditembak Mati Saat Kampanye di Ekuador-fernandovillavicencioec-Instagram

EKUADOR, DISWAY.ID - Berita mengejutkan datang dari EKUADOR, calon presiden Presiden EKUADOR, Fernando Villavicencio telah ditembak mati oleh oknum.

Menurut informasi yang diberikan wartawan di negara Amerika Selatan itu, capres tersebut tewas setelah menjalani serangkaian kampanye di ibu kota Quito pada Rabu, 9 Agustus 2023.

Sang politisi tersebut diserang ketika dia masuk ke dalam mobil setelah menyelesaikan rapat umum di sebuah sekolah lokal di Quito.

BACA JUGA:Residivis Curanmor Ditembak di Lampung, Tewas Saat Melawan

Kandidat ditembak tiga kali di kepala dan dibawa ke klinik terdekat tetapi dia dinyatakan meninggal pada saat kedatangan.

Melansir dari laman MARCA, Villavicencio awalnya sedang memimpin kampanye untuk "Movimiento Contstruye" yang berfokus pada pemberantasan korupsi di negara tersebut. Moto kampanyenya adalah "Saatnya untuk berani".

Pria berusia 59 tahun itu saat ini berada di posisi keempat dalam jajak pendapat pemilu. Tujuh kandidat lainnya bersaing untuk menggantikan Presiden Guillermo Lasso.

Setelah berita kematian Villavicencio dikonfirmasi, Presiden Lasso mengeluarkan pernyataan tentang X di mana dia berjanji untuk mengadili siapa pun yang berada di balik serangan terhadap kolaborator dekatnya:

BACA JUGA:118 Warga Sekampung Naik Haji Bareng, Kompak Daftar Usai Panen Tembakau

"Marah dan kaget dengan pembunuhan calon presiden Fernando Villavicencio. Solidaritas dan belasungkawa saya kepada istri dan putrinya. Untuk mengenangnya dan untuk perjuangannya, saya jamin bahwa kejahatan ini tidak akan dibiarkan begitu saja," bunyi pernyataan Presiden.

Lasso juga menyerukan pertemuan darurat dengan kabinet keamanannya untuk membahas acara tersebut dan melanjutkan dengan mengatakan bahwa "Kejahatan terorganisir telah berjalan terlalu jauh, tetapi hukum yang berat akan diterapkan pada mereka."

Video penembakan capres Fernando Villavicencio viral setelah terdengar dan orang-orang terlihat berebut untuk keselamatan, telah muncul di media sosial yang merinci momen penyerangan kandidat.

Meskipun tidak ada konten vulgar yang terlihat, kami memperingatkan pembaca bahwa hal itu dapat memicu beberapa orang:

BACA JUGA:KKB Tembaki Pos Brimob Polda Papua di Yahukimo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: