Dirut BCA Digital : Saldo Nol Cuma jadi Beban

JAKARTA, DISWAY.ID-Tahukah anda jika saldo nol di Bank Central Asia (BCA) Digital, maka hal itu sama dengan beban bagi Blu, layanan perbankan BCA Digital. 

Hal ini pernah diungkapkan Direktur Utama BCA Digital Lanny Budiati dalam suatu kesempatan waktu lalu.

Mantan Kepala Kantor Wilayah I BCA Jawa Barat itu menilai, bahwa nasabah dengan saldo nol rupiah hanya akan menjadi beban bagi perusahaan. 

BACA JUGA:Penuhi 5 Syarat Ini Dijamin Cair Pinjaman KUR BCA Hingga Rp 500 Juta

Lanny menjelaskan, hal ini karena bagi perbankan keuntungan datang dari masifnya jumlah transaksi, bukan jumlah pengguna. 

"Buat kami 800.000 nasabah itu poin good asal itu nasabah yang aktif. Jadi (BCA Digital,red) maunya bukan sebanyak-banyak nasabah."

"Tujuan kami bukan membesarkan customer base siapa saja boleh. Banyak juga yang saldonya nol atau inactive itu cuma membebani jadi tidak berguna. Kami ingin nasabah yang masuk yang teredukasi dengan baik, tahu cara memakai Blu (layanan BCA Digital),” kata Lanny.

Apa Itu Blu BCA?

Blu by BCA Digital adalah anak usaha PT Bank Central Asia Tbk.

Blu BCA adalah aplikasi mobile banking dari BCA Digital yang menawarkan berbagai fitur menarik untuk memudahkan transaksi keuangan sehari-hari.

Secara terperinci per Juli 2022, BCA Digital tercatat sudah memiliki 806.000 pengguna. 

Dari jumlah ini, 35 persen merupakan nasabah yang tercatat di BCA. 

Sementara itu, sisanya 65 persen merupakan nasabah baru, yang berarti perusahaan berhasil menambah basis pelanggan BCA Group.

Adapun komposisi nasabah bank digital yang beroperasi lewat platform Blu ini terdiri dari Gen Z sebanyak 49 persen, milenial 39 persen, Gen X 11 persen dan baby boomer 1 persen.

Sumber: