Perintah Kapolri Usut Tuntas Tewasnya Ajudan Kapolda Kaltara

Perintah Kapolri Usut Tuntas Tewasnya Ajudan Kapolda Kaltara

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan penyidikan polemik pimpinan pondok pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang tetap berjalan. -Disway.id/Anisha Aprilia-

JAKARTA, DISWAY.ID - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan jajarannya untuk mengusut tuntas kasus tewasnya Brigpol Setyo Herlambang.

Diketahui, Setyo ditemukan tewas bersimbah darah di rumah dinas Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) 

"Yang jelas sudah saya perintah kepada Pak Kapolda bahwa terkait dengan peristiwa yang terjadi ini betul-betul diusut secara cermat secara tuntas," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit di Monas, Jakarta Pusat, Minggu, 24 September 2023.

BACA JUGA:Jadwal Ganji Genap Jakarta Hari Ini Senin 25 September 2023, Perhatikan Waktu Buka-Tutup Gage

BACA JUGA:Siskaeee Jalani Pemeriksaan Atas Video Porno Jaksel Hari Ini, Alamat 2 Pemain Lainnya Masih Dalam Pencarian

Listyo meminta dalam pengusutan kasus tersebut selalu mengedepankan metode Scientific Crime Investigation (SCI).

"Manfaatkan SCI yang kita miliki sehingga kemudian hasil akhirnya betul-betul bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah," ujar Listyo.

Mantan Kabareskrim Polri itu mengaku sudah menurunkan dokter-dokter forensik yang dimiliki oleh Bareskrim Puslabfor Polri guna menyelidiki penyebab kematian Setyo.

BACA JUGA:Paten Pasila

BACA JUGA:Jika Xinyi Glass Holding Gagal Investasi di Pulau Rempang, Pakar Ekonomi Sebut Lapangan Pekerjaan Hilang

Ia pun memastikan kasus tewasnya Brigpol Setyo Herlambang akan diusut secara transparan.

"Saya sudah perintahkan juga dari Bareskrim Puslabfor untuk ikut mendukung dokter-dokter forensik kita. Kemudian hasilnya betul-betul bisa dipertanggungjawabkan ke publik, terutama ke keluarga. Saya kira Polri selalu transparan," imbuhnya.

Sebagai informasi, Ajudan Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Inspektur Jenderal Daniel Adityajaya, Brigadir Setyo Herlambang, ditemukan tewas di rumah dinas pada Jumat, 22 September 2023 sekitar pukul 13.10 WITA.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kaltara Komisaris Besar Polisi Budi Rachmat menegaskan bahwa Brigpol SH bukan meninggal karena bunuh diri melainkan karena lalai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: